Emtek Borong 256,98 Juta Saham SCMA, Porsi Kepemilikan Jadi 67,55%

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) terus memperkuat cengkeramannya di PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) dengan kembali memborong saham emiten media tersebut. Dalam sejumlah transaksi yang berlangsung bertahap, Emtek tercatat menyerap total 256.984.200 lembar saham SCMA, atau setara dengan 0,35% dari total saham beredar.

Rangkaian aksi pembelian ini dimulai pada 30 September 2025, ketika Emtek memborong 5.400.000 saham di harga Rp338 per lembar dengan nilai transaksi Rp1,82 miliar. Sehari kemudian, 1 Oktober 2025, perusahaan kembali menambah 38.218.400 saham di harga Rp358 dengan nilai mencapai Rp13,68 miliar.

Tak berhenti di situ, pada 2 Oktober 2025, Emtek membeli lagi 9.251.700 saham dengan harga Rp383 senilai Rp3,54 miliar. Aksi akumulasi berlanjut pada 3 Oktober 2025, saat Emtek membeli 37.951.200 saham di harga Rp399 dengan nilai Rp15,14 miliar.

Baca Juga: Serok 233,58 Juta Saham, Emtek Kini Kuasai 66,89% Saham SCMA

Pada 6 Oktober 2025, perusahaan kembali menggelontorkan dana Rp24,96 miliar untuk memborong 62.400.000 lembar di harga Rp400 per saham. Puncaknya, pada 7 Oktober 2025, Emtek menambah lagi 103.762.900 saham SCMA di harga Rp421 dengan nilai mencapai Rp43,68 miliar.

"Tujuan transaksi adalah untuk investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung," ujar Sekretaris Perusahaan EMTK, Titi Maria Rusli.

Pasca aksi borong tersebut, kepemilikan saham Emtek di SCMA naik menjadi 49.968.319.840 lembar atau setara 67,55 persen. Angka itu meningkat dari posisi sebelumnya sebesar 49.711.335.640 lembar saham, atau 67,20 persen.

Baca Juga: Tambah Koleksi Saham SCMA, Emtek (EMTK) Rogoh Kocek Rp105 Miliar

Langkah ini menegaskan komitmen Emtek dalam memperkuat posisi strategisnya di sektor media, khususnya melalui SCMA yang menjadi salah satu aset utama dalam portofolio bisnisnya.

Sementara itu, saham SCMA pada perdagangan Kamis (9/10) pukul 11.10 WIB terpantau melemah -2,17% ke level Rp450. Namun, dalam sepekan sahamnya naik 14,21% dan melesat 44,23% sepanjang sebulan terakhir.