Dukung Ekspansi, Petrosea (PTRO) Genjot Pengembangan SDM Lewat Program GDP

PT Petrosea Tbk (PTRO) terus memperkuat langkah ekspansi dan diversifikasi bisnisnya dengan fokus utama pada pengembangan sumber daya manusia (SDM). Salah satu upaya strategis yang dilakukan adalah melalui Graduate Development Program (GDP), program perekrutan calon karyawan baru yang diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata terhadap keberlanjutan bisnis perusahaan.

Tak berhenti di situ, Petrosea juga aktif meningkatkan kompetensi seluruh karyawannya untuk membangun kapabilitas baru yang relevan dengan strategi diversifikasi usaha, baik secara organik maupun non-organik.

“Para peserta GDP diharapkan dapat berkontribusi secara efektif dalam mendukung pengembangan bisnis Petrosea di berbagai lini usaha, yang meliputi jasa pertambangan, EPC, EPCI migas lepas pantai, serta layanan logistik & pendukung,” ujar Bita Budiariani, Direktur Human Capital & General Services PT Petrosea Tbk.

Baca Juga: PTRO Raih Kontrak Rp432 Miliar dari Perusahaan Tambang Emas dan Tembaga di Pakistan

Sebagai bagian dari ekspansi global, Petrosea bersama entitas anaknya, Petrosea Solutions Pakistan (Private) Limited, telah menandatangani kontrak proyek EPC dengan Reko Diq Mining Company di Pakistan.

Sekitar 450 karyawan akan ditugaskan secara bertahap dalam proyek bernilai US$26,2 juta atau setara Rp432 miliar tersebut, yang ditargetkan rampung dalam waktu 10 bulan. Tim yang diterjunkan dibekali sertifikasi dan pelatihan berstandar internasional demi menjamin efektivitas pelaksanaan proyek dan kepatuhan terhadap prosedur operasional.

Ke depan, Petrosea berambisi menggarap sejumlah kontrak baru di proyek Reko Diq, salah satu tambang tembaga dan emas terbesar di dunia. Langkah ini menjadi bagian dari strategi berkelanjutan perusahaan untuk memperkuat posisi Petrosea sebagai penyedia solusi terintegrasi di sektor pertambangan dan energi global.

Baca Juga: Akuisisi Ganda, Strategi PTRO Dorong Margin dan Pendapatan

Hingga Juni 2025, jumlah karyawan Petrosea melonjak menjadi 9.369 orang, naik lebih dari 37% dibandingkan tahun 2024 yang berjumlah 6.800 orang, dan meningkat 26% dari 5.388 orang pada tahun 2023. Kenaikan ini mencerminkan pertumbuhan bisnis yang solid seiring diversifikasi usaha yang agresif.

Melalui GDP, Petrosea membuka kesempatan bagi lulusan terbaik universitas ternama untuk mengikuti program seperti Fresh Operator Trainee Program (FOTP) dan Technician Development Program (TDP). Program ini menggabungkan pelatihan teknis, soft skills, serta praktik lapangan untuk mempersiapkan tenaga kerja yang kompeten di industri energi dan pertambangan.

Selain mencetak tenaga profesional baru, inisiatif ini juga berkontribusi terhadap peningkatan keterampilan masyarakat lokal di sekitar wilayah operasi. “Kami percaya bahwa penguatan kapasitas masyarakat dan pemberdayaan tenaga kerja lokal di setiap lokasi proyek akan menciptakan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan, termasuk bagi masyarakat sekitar,” pungkas Bita.