Bank Neo Commerce (BBYB) Batalkan Pengangkatan Direktur IT, Ini Kata Manajemen

PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) buka suara terkait pembatalan pengangkatan Daniel Armanto sebagai Direktur Teknologi Sistem Informasi. Padahal, keputusan tersebut sebelumnya telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 27 Mei 2025.

Direktur Utama BBYB, Eri Budiono, dalam keterbukaan informasi yang dilansir Senin (27/10) menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari penyelarasan strategi bisnis ke depan.

“Dapat kami sampaikan bahwa alasan pembatalan pengangkatan tersebut didasari oleh adanya pembaruan struktur organisasi, termasuk komposisi Direksi, agar semakin selaras dengan arah bisnis dan kebutuhan strategis Perseroan di masa mendatang,” ujarnya.

Baca Juga: Bank Neo Commerce Perkuat Struktur Organisasi dan Mitigasi Risiko Siber

Menurut Eri, BBYB kini memperluas lingkup tugas Direktur yang membawahi fungsi Operasional dan Teknologi Sistem Informasi agar lebih terintegrasi dengan kebutuhan bisnis dan perkembangan industri perbankan digital yang semakin cepat. Tujuannya, untuk membentuk struktur organisasi yang lebih adaptif dan efisien.

Ia juga menegaskan bahwa seluruh tahapan dan keputusan telah dijalankan secara transparan. “Pada 24 September 2025 Perseroan telah menyampaikan penjelasan agenda Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) sebagaimana yang tertuang pada bahan mata acara RUPSLB di situs web Perseroan," jelasnya.

Selanjutnya pada 20 Oktober 2025 Perseroan telah menyampaikan hasil keputusan RUPSLB melalui ringkasan risalah dan juga sudah mengungkapkan informasi tambahan pada website Perseroan melalui siaran pers sebagai pelengkap informasi. 

Baca Juga: Bank Neo Commerce Perkuat Jaringan Fisik di Tengah Ekspansi Digital

Lebih lanjut, keputusan pembatalan ini disebut tidak mengganggu aktivitas operasional perusahaan. “Keputusan ini mengoptimalkan struktur organisasi dengan menggabungkan fungsi teknologi informasi dan operasional untuk memperkuat sinergi dan efektivitas,” ujar Eri. Saat ini, Daniel Armanto pun tetap memimpin fungsi teknologi informasi sebagai Chief Technology Officer (CTO) BNC.

"Sampai dengan dikeluarkannya surat ini, tidak terdapat informasi/kejadian penting lainnya yang material yang belum diungkapkan kepada publik,” tutup Eri.