Klarifikasi Isu 'Cawe-cawe' dalam Pelaksanaan Anngaran, Ini Kata Menkeu Purbaya

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan dirinya tidak pernah ikut campur dalam penetapan anggaran pemerintah daerah. Ia menepis tudingan “cawe-cawe” yang sempat mencuat terkait kebijakan transfer ke daerah (TKD).

“Saya cuma perbaiki manajemen keuangan, manajemen cashflow saya perbaiki, bagian pemerintah yang belanjanya masih lambat saya himbau. Bukan saya cawe-cawe ya. Kamu perlu apa? Saya bantu biar cepat,” kata Purbaya dalam acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia, dikutip Rabu (29/10/2025).

Baca Juga: Purbaya Tegaskan Utang Indonesia Masih Aman, Rasio di Bawah 40% PDB

Menurutnya, langkah tersebut bertujuan mempercepat penyerapan anggaran agar perekonomian nasional tetap tumbuh di atas 5,5 persen. “Saya nggak ikut campur kebijakan mereka, yang penting belanjanya diserap  waktu dan tepat sasaran,” ujar Purbaya.

Baca Juga: Purbaya Super Pede IHSG 'To the Moon', Ramal Bakal Tembus Level 32.000

Purbaya menceritakan, ada 18 gubernur yang sempat datang ke kantornya memprotes pengurangan anggaran TKD. Namun, setelah dicek, justru ditemukan dana sekitar Rp230 triliun yang masih mengendap di kas daerah. “Kenapa itu enggak dipakai dulu biar ekonominya muter,” kata dia.

Sebagai informasi, isu cawe-cawe muncul akibat kesalahpahaman waktu penetapan anggaran yang terjadi sebelum Purbaya menjabat sebagai menteri keuangan, saat itu, sebagian besar komponen transfer ke daerah sudah ditetapkan.