Direstui OJK, Riduan dan Henry Panjaitan Sah Jadi Dirut-Wadirut Bank Mandiri (BMRI)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) mengumumkan bahwa Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah memberikan persetujuan untuk Riduan diangkat sebagai Direktur Utama dan Henry Panjaitan sebagai Wakil Direktur Utama Perseroan berdasarkan hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (fit and proper test) .

"Pengalihan jabatan dan pengangkatan anggota Direksi dimaksud telah mendapatkan persetujuan OJK atas Penilaian Kemampuan dan Kepatutan sesuai surat No. SR-492/PB.02/2025 tanggal 28 November 2025 perihal Penyampaian Keputusan Hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (PKK) atas Pengangkatan Pengurus PT Bank Mandiri (Persero) Tbk," kata Sekretaris Perusahaan BMRI, M. Ashidiq Iswara.

Dengan keluarnya persetujuan tersebut, maka pengangkatan Riduan sebagai Direktur Utama serta Henry Panjaitan sebagai Wakil Direktur Utama dinyatakan sah dan efektif sejak 28 November 2025.

Baca Juga: Bank Mandiri Terus Dukung Sektor Riil dan Investasi

Sebelumnya, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 4 Agustus 2025, para pemegang saham telah menyetujui pengalihan jabatan Riduan menjadi Direktur Utama serta pengangkatan Henry Panjaitan sebagai Wakil Direktur Utama. Manajemen menegaskan, keputusan ini tidak menimbulkan dampak material terhadap kegiatan operasional Perseroan.

"Tidak ada dampak kejadian, informasi atau fakta material tersebut terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha emiten atau perusahaan publik," tutup Ashidiq.

Baca Juga: Bank Mandiri Tingkatkan Aktivitas Transaksi Ritel Nasabah

Melansir laman resmi perusahaan, Riduan tercatat sebagai lulusan S1 dan S2 Universitas Sriwijaya. Rekam jejak kariernya di Bank Mandiri meliputi posisi Direktur Corporate Banking (2024–2025), Direktur Commercial Banking (2019–2024), Senior Executive Vice President Middle Corporate (2017–2019), Komisaris PT Mandiri Sekuritas (2018–2019), hingga Regional CEO II/Sumatra 2 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (2016–2017).

Sementara itu, Henry Panjaitan mengantongi gelar S2 Manajemen Keuangan dari Universitas Indonesia, S2 Perdagangan dari The University of New South Wales, serta S1 Manajemen dari Universitas Padjadjaran. Ia memiliki pengalaman sebagai Direktur Bisnis Penjaminan PT Jaminan Kredit Indonesia dan Direktur Treasury & International di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.