Perkuat Kolaborasi, Transjakarta Buka Peluang Emas untuk Pemberdayaan SDM bagi Masyarakat Kepulauan Seribu

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) terus menunjukkan komitmen yang konkret. Transjakarta tidak sekadar berkonsentrasi pada penyelenggaraan angkutan umum, namun juga berperan aktif sebagai sarana pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), selaras dengan pilar keberlanjutan perusahaan: Bersih, Berdaya, dan Bestari.

Transjakarta dengan antusias menyambut kolaborasi strategis bersama Pemerintah Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu. Inisiatif positif ini diawali dengan pertemuan hangat antara perwakilan Transjakarta, yang diwakili oleh Kepala Divisi Transjakarta Academy, Nur Rohmat Fadlil, beserta jajaran, dengan Muhammad Fajar Churniawan dan jajaran dari Kepulauan Seribu.

Pertemuan ini menjadi langkah awal yang penting untuk merumuskan potensi-potensi kerja sama yang dapat dimaksimalkan. Harapannya, kolaborasi ini akan menjadi pintu gerbang bagi pemberdayaan SDM lokal yang berdampak luas.

Fokus pada Penyerapan Tenaga Kerja dan Standar Internasional

Direktur Keuangan, SDM, dan Umum Transjakarta, Mayangsari Dian Irwantari, menyatakan bahwa Transjakarta sangat menyambut baik pertemuan ini. "Selanjutnya, kami akan merumuskan pola kerja sama yang detail, khususnya dalam mendefinisikan peran Transjakarta Academy dengan Kepulauan Seribu," ujar Mayang di Jakarta, Senin (8/12).

Mayang merinci bahwa kerja sama ini akan difokuskan pada penyerapan SDM dari Kepulauan Seribu. Tujuannya adalah memberikan kesempatan dan mempersiapkan masyarakat lokal agar memiliki kompetensi, keterampilan, dan sertifikasi pramudi (pengemudi bus) sesuai standar Transjakarta.

Baca Juga: Transjakarta Tegaskan Rekrutmen Tanpa Biaya, Minta Masyarakat Waspadai Penipuan Lowongan Kerja

Lulusan program ini akan memiliki peluang kerja sebagai pengemudi bus, baik di ekosistem Swakelola maupun operator mitra Transjakarta. Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kompetensi yang disiapkan Transjakarta tidak hanya berskala lokal.

"Kami saat ini tengah menjalin kerja sama pengiriman pramudi ke luar negeri. Kita sudah ada kerja sama ke Jepang, dan selanjutnya menuju Eropa dan Asia. Ini membuktikan bahwa kompetensi yang kami berikan memiliki standar nasional, regional, bahkan internasional," tegasnya.

Dua Program Unggulan Siap Dihadirkan

Untuk masyarakat Kepulauan Seribu, Transjakarta akan menyediakan dua program unggulan: program pemberdayaan dan Kartu Layanan Gratis (KLG).

Kedua inisiatif ini akan dituangkan dalam Perjanjian Kerja Bersama yang ditargetkan rampung dalam waktu dekat.

“Kami sedang mengkaji detailnya. Besar harapan kami, Transjakarta dapat memberikan wadah terbaik bagi rekan-rekan di Kepulauan Seribu untuk berkarya dan bertumbuh bersama kami,” tutup Mayang, menandaskan optimisme perusahaan terhadap dampak positif kolaborasi ini.