IHSG Ditutup Anjlok 0,68% ke Level 8.618, Saham KONI Pimpin Top Losers

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) beralih ke zona merah pada akhir perdagangan Kamis (18/12/2025). Merujuk data RTI, IHSG anjlok 59,14 poin atau 0,68% ke 8.618,19. Hal itu sekaligus menjadi level terendah IHSG hari ini usai sempat meroket ke 8.730,70.

Pergerakan saham pada penutupan perdagangan hari ini didominasi oleh tren negatif. Sebanyak 411 saham merosot, 252 saham menanjak dan 138 saham lainnya mendatar. 

Hingga sore ini, IHSG sudah memperjualbelikan 37,94 miliar lembar saham dengan frekuensi 2.755.425 kali. Adapun nilai transaksi yang dibukukan menyentuh Rp23,75 triliun. 

Baca Juga: Anak Usaha PTRO Kantongi Kontrak Rp485,4 Miliar dari Aster

PT Perdana Bangun Pusaka Tbk (KONI) memimpin posisi saham top losers dengan koreksi -15% ke level Rp3.060. Disusul PT Black Diamond Resources Tbk (COAL) yang ambruk -14,88% ke Rp103 dan PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS) yang terperosok -14,86% ke Rp2.120.

Di posisi top gainers ada PT Armada Berjaya Trans Tbk (JAYA) yang loncat 34,62% ke Rp140, PT Pelayaran National Bina Buana Raya Tbk (BBRM) yang melesat 34,46% ke Rp199 dan PT Hillcon Tbk (HILL) yang meroket 29,08% ke Rp182. 

Baca Juga: BEI Minta Standar MSCI Tak Diskriminatif ke Indonesia

PT Bumi Resources Tbk (BUMI) kembali menjadi saham yang paling banyak diborong investor dengan nilai transaksi Rp1,2 triliun. Diikuti PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) sebesar Rp995,33 miliar dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) senilai Rp771,39 miliar.