WE Online, Jakarta - PT Citra Maharlika Nusantara Corpora Tbk (CPGT) menyatakan tantangan di sektor transportasi pada semester II 2015 masih berat karena terjadinya perlambatan ekonomi yang menurunkan tingkat konsumsi masyarakat.
Direktur Keuangan Citra Maharlika Nusantara Corpora Leonard Stephen Jonathan mengungkapkan perlambatan ekonomi nasional yang melemahkan tingkat konsumsi masyarakat telah menekan kinerja perusahaan transportasi.
"Pada sisa tahun ini tantangan di transportasi masih berat. Bahkan, pada awal tahun depan juga masih cukup berat. Makanya, kami terus meningkatkan konsolidasi internal," ujarnya usai RUPST perseroan, Selasa (30/6/2015) kemarin.
Ia menambahkan bahwa sejak akhir kuartal pertama kemarin, pihaknya mulai meningkatkan intensitas penerapan efisiensi kegiatan dan beban operasional. Selain itu, dikatakan dia kalau perseroan juga akan menghapus sejumlah rute perjalanan dan penggabungan outlet yang tidak efisien.
"Kami mulai bergerak cepat pada Maret tahun ini. Kami memanfaatkan sisa tiga bulan di semester pertama 2015 untuk melakukan langkah-langkah efisiensi," paparnya.
Nah, jika upaya efisiensi untuk memperbaiki kinerja perseroan tersebut berjalan mulus maka pada kuartal IV-2015 perseroan akan melakukan ekspansi bisnis.
"Ekspansi kami di akhir tahun ini adalah penambahan armada sebanyak 100 unit untuk divisi shuttle dan travel. Sekarang (di divisi shuttle dan travel) ada 400 unit. Di divisi rental, ada 200 unit," jelasnya.
Guna mendukung rencana ekspansi ini, kata Leonard, pihaknya akan menyiapkan anggaran belanja modal (capex) sebesar Rp 25 miliar per bulan.
"Kami harap semua divisi bisa tumbuh bersama di 2016. Sekarang kontribusi terbesar untuk pendapatan masih ada di divisi shuttle," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
