WE Online, Jakarta - Peristiwa jatuhnya Pesawat Hercules tipe C-130 milik TNI-Angkatan Udara (AU) yang jatuh di Jalan Jamin Ginting, Medan, Sumatera Utara, pada Selasa (30/6/ 2015), mengundang keprihatinan banyak pihak. Salah satunya ialah Ketua MPR RI Zulkifli Hasan.
Zulkifli mengingatkan pemerintah bahwa kecelakaan pesawat militer milik TNI-AU itu menjadi sinyal untuk segera menyempurnakan dan memperbarui alat utama sistem pertahanan (alutsista), terutama memperbarui peralatan yang sudah usang.
"Indonesia dengan wilayah yang begitu luas, memerlukan alutsista yang canggih," ujar Zulkifli di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (2/7/2015).
Jatuhnya pesawat Hercules C-130 yang menewaskan 12 kru dan 113 warga sipil itu juga turut disesalkan politisi Partai NasDem yang juga mantan Pangdam Iskandar Muda, Supiadin AS. Anggota Komisi I DPR itu mengatakan jatuhnya pesawat Hercules di Medan merupakan peringatan yang jelas bagi pemerintah untuk menghentikan hibah apapun untuk alutsista TNI.
Dia berujar sebagian pesawat Hercules yang dimiliki TNI adalah hibah dari Australia. Supiadin menyoroti kualitas pesawat Hercules yang sudah tua dan tenggat penggunaannya yang sudah hampir habis.
"Pemerintah tak bisa menunda-nunda modernisasi alutsista TNI. Indonesia itu sebenarnya harus belajar dari pengalaman dan gunakanlah anggaran dari APBN untuk modernisasi alutsisa bukan dengan hibah dari negara lain," tegas Supiadin.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
