Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Saham Bank Plat Merah Tergelincir, BNI dan BTN Terdalam

Saham Bank Plat Merah Tergelincir, BNI dan BTN Terdalam Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Saham-saham bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bergerak negatif di sesi pertama perdagangan Bursa Efek Indonesia, Senin (27/3/2017). Hingga pukul 11:05 JATS, saham Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dan Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) harganya turun paling dalam.?

Harga BBNI hingga waktu tersebut tercatat turun 625 poin (-4,0%) ke Rp6.650 per saham. Nilai transaksi mencapai Rp213 miliar di pasar reguler. Sedangkan, BBTN harganya melorot 50 poin (-2,2%) ke Rp2.270 dan nilai transaksinya hanya sebesar Rp12 miliar.?

Dengan persentase penurunan harga sebesar itu, saham BBNI dan BBTN termasuk dalam lima besar saham dengan penurunan harga terbesar (top loser) di jajaran saham terlikuid, LQ45. Saham bank plat merah yang turun berikutnya Bank Mandiri Tbk (BMRI) adalah yang turun 125 poin (-1,1%) dengan nilai transaksi Rp30,8 miliar. Terakhir, saham Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang turun 150 poin (-1,1%) ke Rp13.000 dan nilai transaksinya Rp16,5 miliar.?

Penurunan saham-saham bank BUMN tersebut berpengaruh besar terhadap indeks saham sektor keuangan secara keseluruhan yang mencatat penurunan 5,4 poin (-0,61%). Penurunan ini yang tertinggi di antara seluruh sektor yang merosot hingga waktu tersebut. Sementara, IHSG anjlok 16,94 poin (-0,3%) ke 5.550,19.

Analis saham Reliance Securities, Lanjar Nafi dalam risetnya, akhir pekan lalu, menyatakan IHSG pada awal pekan ini masih bisa melanjutkan penguatan meski potensi terjadinya profit taking juga semakin besar. "Mengingat beberapa indikator teknikal menunjukkan posisi jenuh beli," ungkapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Dewi Ispurwanti

Advertisement

Bagikan Artikel: