Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Hasil Sensus Ekonomi Bakal Diumumkan di Pidato Kenegaraan Presiden

        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Badan Pusat Statistik (BPS) telah selesai melakukan sensus ekonomi selama satu bulan mulai 1-31 Mei 2016 lalu. Lalu, bagaimana kelanjutan dari sensus yang menghabiskan anggaran sekitar Rp2,3 triliun itu?

        Ditemui dalam acara penandatanganan nota kesepahaman antara Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Badan Pusat Statistik (BPS), Kepala BPS Suryamin mengatakan pihaknya kini tengah mengolah data hasil dari sensus yang diadakan setiap 10 tahun sekali itu.

        "Saat ini sedang kita olah," kata Suryamin kepada Warta Ekonomi di Jakarta, Senin (8/8/2016).

        Suryamin mengatakan hasil dari sensus ekonomi 2016 ditargetkan dapat diumumkan dalam pidato kenegaraan? Presiden di Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-71 di DPR RI.

        "Kami menargetkan di pidato presiden diumumkan, tetapi tidak secara rinci hanya jumlahnya saja. Untuk rinciannya akan diumumkan pada akhir tahun," tambahnya.

        Ia menegaskan sensus ekonomi memiliki arti penting karena memiliki fondasi bagi pengukuran kegiatan usaha di Indonesia. Dari sensus ini akan menghasilkan data dasar dari seluruh kegiatan ekonomi yang akan sangat bermanfaat dan ditunggu bagi pemerintah sebagai landasan bagi penyusunan kebijakan, perencanaan, dan evaluasi pembangunan.

        "Data hasil sensus ekonomi akan menjadi data ekonomi yang paling lengkap di bidang ekonomi sehingga akan digunakan untuk memperbaharui data lainnya salah satunya data produk domestik regional bruto yang menjadi indikator untuk melihat pertumbuhan ekonomi, pendapatan per kapita, serta struktur perekonomian," ujarnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: