Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kecam Ahok, Mahasiswa Siap Turun ke Jalan

        Kecam Ahok, Mahasiswa Siap Turun ke Jalan Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Koordinator Pusat Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Bagus Tito Wibisono mengatakan dirinya siap turun ke jalan dalam aksi 4 November besok menuntut penegakan hukum atas Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Ia menegaskan Ahok telah melakukan penistaan agama dan pengebirian kebhinekaan di Indonesia.

        "Tindakan Basuki Tjahaja Purnama mengebiri kebhinnekaan dan semangat nasionalisme karena telah menistakan agama Islam sebagai salah satu agama yang diakui konstitusi," katanya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (3/11/2016).

        Bagus Tito Wibisono menuntut Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan aparat penegak hukum untuk bersikap adil dan netral dalam menyikapi kasus Ahok Al Maidah.

        "Kami menuntut presiden dan aparat penegak hukum bersikap tegas dan segera menjatuhkan hukuman yang adil sesuai konstitusi guna mengembalikan stabilitas negara," tegasnya.

        Terkait surat edaran Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) yang mengimbau perguruan tinggi untuk tidak terlibat pada aksi demontrasi, ia menegaskan dirinya akan mengabaikan imbauan tersebut. Ia menyampaikan surat edaran tersebut merupakan bentuk pembungkaman dan pelemahan kebebasan menyampaikan pendapat di muka umum.

        "Kami mengecam surat (edaran) itu. (Saya) turun, atas nama pribadi," pungkasnya.

        Sebelumnya, Kemenristekdikti mengimbau perguruan tinggi untuk tidak terlibat pada aksi demontrasi pada 4 November. Disampaikan, apabila terdapat sivitas akademika yang terlibat dalam kegiatan tersebut maka tidak diperbolehkan mengatasnamakan dan membawa properti atau atribut perguruan tinggi, serta tidak meninggalkan kewajiban dalam menjalankan Tridharma Perguruan Tinggi.

        "Kami mengimbau kepada sivitas akademika baik dosen dan mahasiswa untuk tidak terlibat secara langsung dalam kegiatan 4 November tersebut," ujar Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemristekdikti Intan Ahmad.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Cahyo Prayogo
        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: