Harga bawang putih yang ditawarkan para distributor kepada para pedagang di pasar Ambon mencapai Rp34.000/kg, sebelumnya Rp32.000, sedangkan bawang merah masih tetap bertahan dengan harga Rp42.000/kg.
"Harga bawang di Surabaya, khususnya bawang putih, sudah bergerak naik, walaupun kenyataan di pasar masih dijual Rp40.000/kg, dan bawang merah Rp50.000/kg," kata Badrun, seorang agen bawang di pasar Mardika, Senin (12/12/2016).
Ia menyatakan, dengan perubahan harga seperti ini kemungkinan akan terjadi perubahan harga lagi pada satu minggu sebelum perayaan hari raya Natal hingga memasuki tahun baru 1 Januari 2017.
Perubahan itu, kata dian, bisa saja terjadi karena terhitung tanggal 20 Desember 2016 sudah tidak ada lagi pekerja di tingkat sentra produksi maupun di tingkat distributor sehubungan memasuki masa libur natal maupun tahun tahun baru.
Dia mengatakan, kejadian seperti ini sudah berlangsung dari tahun ke tahun, bukan saja liburan Natal dan sekolah tapi juga liburan hari raya idul fitri dan kenaikan kelas.
Erna, pedagang pasar Mardika, yang ditemui mengatakan terjadinya perubahan harga bawang putih yang naik dari Rp32.000 menjadi Rp34.000/kg di tingkat distributor memang terasa juga, sebab harga Rp34.000/kg itu masih kotor, kemudian pedagang menggunakan jasa pekerja lagi untuk membersihkan bawang dengan membayar ongkos Rp2.500/kg.
"Jadi untuk tidak merugi kita para pedagang harus berhati-hati dalam menentukan harga jual kepada pembeli," katanya.
Kebanyakan para pedagang, lanjutnya, mencari keuntungan dengan cara membersihkan lagi bawang yang sudah di cuci dengan menaikan harga, seperti misal harga bawang merah Rp50.000/kg, di cuci lagi dan siap untuk dimasak di patok harga Rp54.000 hingga Rp55.000/kg.
"Begitu juga dengan bawang putih, kalau yang masih dengan kulit harganya Rp40.000, maka setelah dicuci lagi dan dijual dengan harga Rp45.000/kg," ujarnya. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: