Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo mengatakan berdasarkan pengecekan ulang yang dilakukan pada Jumat, korban meninggal dunia akibat gempa Magnitudo 6,5 di Ambon berjumlah 19 orang.
Baca Juga: Pascagempa Magnitudo 6,5, 15.000 Warga Ambon Mengungsi
"Sebelumnya BNPB menginformasikan jumlah korban meninggal 23 orang. Kesalahan terjadi saat identifikasi nama korban yang sebetulnya merujuk pada korban meninggal yang sama," kata Agus melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat.
Agus mengatakan korban meninggal berasal dari Kabupaten Maluku Tengah (10 orang), Kota Ambon (tujuh orang), dan Kabupaten Seram Bagian Barat (dua orang).
Gempa juga menimbulkan korban luka-luka sebanyak 126 orang yang berasal dari Kabupaten Maluku Tengah (108 orang), Kabupaten Seram Bagian Barat (13 orang), dan Kota Ambon (lima orang).
"Para korban luka-luka telah mendapatkan perawatan medis setelah kejadian gempa," jelas Agus.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat