2017, Dana Desa Biak Capai Rp182 Miliar

Alokasi dana desa Kabupaten Biak Numfor, Papua pada tahun anggaran 2017 mengalami peningkatan signifikan sebesar Rp182 miliar dari sebelumnya mencapai Rp126 miliar tahun 2016.

"Penerimaan alokasi dana desa Biak mengalami peningkatan cukup tingi dibanding 2016 yang mencapai Rp126 miliar lebih," ujar Kepala Bagian Pemerintahan Kampung Pemkab Biak Yermias Rumbiak dihubungi di Biak, Selasa (27/12/2016).

Ia mengatakan, dengan peningkatan penerimaan alokasi dana desa (ADD) tahun 2017 berdampak adanya peningkatan pembagian dana desa setiap kampung berkisar Rp720 jutaan dari sebelumnya sebesar Rp500 jutaan," ujar Kabag Tata Pemerintah Kampung Yermias Rumbiak.

Kabag Pemerintahan Kampung Yermias mengakui, adanya peningkatan dana desa tahun 2017 diharapkan dapat memperlancar berbagai program kebutuhan pembangunan bagi masyarakat di setiap kampung.

Menyinggung pencairan ADD, menurut Yermias, untuk tahap kedua tahun 2016 sedang dalam proses administrasi pertanggungjawaban keuangan penerima dana desa di 257 kampung.

"Proses penyampaian laporan pertanggungjawaban sudah dilaporkan ke pusat untuk menjadi dasar pencairan dana desa tahap kedua tahun 2016," ujarnya.

Yermias menyebutkan, kunci percepatan pencairan dana desa adalah laporan pertanggungjawaban yang sah dan bukti fisik, sehingga menjadi dasar pencairan dana desa tahap kedua.

Berdasarkan aturan pengggunaan dana desa tahun 2016, menurut Yermias, sebanyak 70 persen untuk program pemberdayaan pembangunan masyarakat kampung serta sebesar 30 persen untuk program penguatan kapasits kelembagaan aparatur pemerintahan kampung.

Dari data peggunaan dana desa tahap pertama tahun 2016, dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur dasar masyarakat kampung, seperti pendidikan, kesehatan, listrik, air bersih, rumah layak huni, bantuan bahan bangunan, jamban keluarga, perikanan serta peningkatan pemberdayaan ekonomi masyarakat. (Ant)