Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jelang HPN 2017, Panitia Gelar 'Creativeleadership' Bangun Kepemimpinan Generasi Muda

        Jelang HPN 2017, Panitia Gelar 'Creativeleadership' Bangun Kepemimpinan Generasi Muda Kredit Foto: Panpel HPN
        Warta Ekonomi, Ambon -

        Jelang puncak kegiatan Hari Pers Nasional (HPN) 2017 di Provinsi Maluku, panitia HPN 2017 kembali selenggarakan Latihan Kepemimpinan Dasar (LDK) bagi siswa SMA se Provinsi Maluku bertajuk ?Creativeleadership? Menuju Masa Depan Maluku Yang Gemilang.

        Acara yang dihadiri oleh 500 siswa SMA se Provinsi Maluku di Aula Rektorat Universitas Pattimura, Ambon, Sabtu, (21/1/2017). ?

        Kali ini Panitia HPN 2017 kembali mendatangkan motivator nasional Hery Margono dan pengusaha muda Witjaksono yang sukses di bidang perikanan. Peserta akan dibekali pengetahuan tentang bagaimana membangun jiwa kepemimpinan dan jiwa kewirausahaan agar bisa menjadi generasi muda yang berkualitas demi pembangunan Maluku.

        Gubernur Maluku Said Assagaf, mengatakan, ?Latihan dasar kepemimpinan ini bukan sekedar seremonial belaka. Tapi harus menjadi sebuah komitmen pelajar sebagai generasi muda yang berkualitas untuk menghadapi problem di masa depan,? ujarnya dalam sambutan yang dibacakan oleh Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Maluku, Anthonius Sihaloho.

        Lanjutnya, menurut Gubernur Maluku, Latihan dasar kepemimpinan ini sangat dibutuhkan untuk menjadi tameng bagi para pelajar dalam menghadapi gempuran ideologis yang dapat meruntuhkan idealism pelajar dalam membangun bangsa.

        Pemerintah Provinsi Maluku berupaya keras menggunakan berbagai metode untuk melahirkan generasi muda yang terampil, kreatif dan inovatif. Arus globalisasi berupa materialism dan hedonisme menghadirkan fenomena sosial ?yang tak bisa dihindari seperti narkoba dan seks bebas yang menjamah generasi muda.

        Karenanya, LDK ini diharapkan Gubernur menjadi langkah awal menumbuhkan jiwa mulia dan budi pekerti. Kepintaran dan kepandaian bukan segalanya, tetapi berjiwa mulia, berakhlak dan berbudi menjadi bekal utama generasi muda.

        ?Maluku sudah sangat terkenal dan menjadi objek pemberitaan sejak abad ke 1 masehi. Tapi apakah sumber daya manusia Maluku sudah sama terkenalnya? Jawabnya belum,? kata Gubernur.

        Untuk menjawab tantangan itu, Pemerintah Provinsi Maluku telah memetakan bagaimana membangun generasi Maluku yang baik, ?dengan membuat langkah-langkah strategis demi peningkatan kualitas pendidikan.

        Pada saat meresmikan jembatan Merah Putih di Ambon, Presiden Jokowi memberikan dua arahan agar Maluku meningkatkan kualitas SDM. Arahan pertama, Presiden berpesan dengan adanya kilang gas Blok Masela, masyarakat Maluku tidak hanya jadi penonton, tapi harus terlibat langsung. Arahan kedua, Maluku harus dibangun dengan sumber daya manusia yang berkualitas. Nilai investasi Blok Masela yang sangat besar, mencapai 300 Triliun, pemerintah Provinsi Maluku harus dapat membuat strategi mewujudkan pesan Presiden Jokowi tersebut.

        Gubernur membeberkan, Pemprov Maluku memiliki dua rencana, yakni rencana jangka pendek dan rencana jangka panjang. Rencana pendek, Pemprov Maluku telah menjalin kemitraan dengan Universitas Padjajaran di Bandung, untuk menyekolahkan 30 pelajar Maluku setiap tahunnya di jurusan Geologi.?

        Sementara itu, rencana jangka panjangnya adalah pemerintah Maluku bersama universitas-universitas di Maluku akan mendirikan Institut Teknologi Ambon.

        Dengan kehadiran Institut Teknologi Ambon, kelak para pelajar Maluku tidak perlu lagi sekolah tehnik jauh-jauh di Pulau Jawa.

        ?Anak-anak yang ingin ambil tehnik tak perlu lagi ke jauh-jauh, sudah ada di Ambon. Mudah-mudahan nanti sudah berdiri dapat setara dengan ITB (Institut Teknologi Bandung). Kita harapkan rencana ini bisa berjalan dengan baik,? ungkapnya Gubernur.

        Sekedar informasi, kegiatan serupa juga dilaksanakan oleh Panitia HPN 2017 bertajuk ?Creativeprenuership? ?dengan peserta 1.000 mahasiswa Universitas Pattimura pada medio desember tahun lalu. Ini merupakan wujud dari komitmen panitia HPN 2017 untuk menghadirkan kemajuan di Maluku terutama pembangunan Sumber Daya Manusia di Provinsi Maluku.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Vicky Fadil
        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: