BJB Bidik Pembiayaan Infrastruktur di Kaltim

Meski ekonomi Kalimantan Timur?terus mengalami penurunan sejak tiga tahun terakhir, namun Bank BJB masih optimis membidik pembiayaan infrastruktur yang kini mulai menggeliat di Kaltim, khususnya Balikpapan.

Direktur Utama?BJB Ahmad Irfan menilai potensi Kaltim?masih cukup besar. Karena itu, imbuhnya, tidak salah jika sejak tahun 2011 lalu BJB hadir di Balikpapan.

"Sektor apapun termasuk infrakstruktur dan lainnya kan pembangunan berjalan terus di sini. Kita akan tangkap peluang-peluang itu," kata Ahmad irfan di sela-sela kegiatan Funwalk dalam rangka HUT BJB Ke-56 di Lapangan Merdeka Balikpapan, Kaltim, Sabtu (29/4/2017).

Kondisi penurunan perekonomian, menurutnya, akan segera berlalu. Irfan melihat penurunan perekonomian lebih pada komiditas tertentu?seperti migas atau tambang.

"Tapi, ada sektor-sektor lain perdagangan, UMKM, yang harus kita garap. Kita punya program pemberdayaan UMKM Pesat yakni Pemberdayaan Ekonomi?Masyarakat Terpadu. Kalau Pak Wali punya calon UMKM yang mau diekspos bisa kita biayai. Kita bisa memberikan edukasi calon-calon UMKM. Inilah BJB karena sudah nasional memahami negeri untuk membangun Indonesia," paparnya.

Sektor lain yang dibidik, yakni UMKM, dan perdagangan namun diakui kontribusi BJB Balikpapan baru memberikan sekitar lima pesen dari 65 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Tapi jaringan kita di seluruh Indonesia sudah 2.200 kantor cabang," sebutnya.

Keberadaan BJB, katanya, menggunakan falsafah "di situ langit dijunjung di situ pula bumi dipijak", yakni program-program BJB menyesuaikan dengan program-program yang ada di daerah.

"Di sini paling besar kita sasar infrasktruktur karena infraktruktur itu membuka ekonomi baru di pedesaan sehingga menambah pendapatan masyarakatnya," tandasnya tanpa menyebutkan detail angkanya.

Ia mengatakan BJB berencana akan membuka kantor cabang di Kota Samarinda sebagai peluang baru menangkap potensi kredit dan penghimpunan dana masyarakat. "Kita akan buka di Samarinda," ujarnya.

Pada kesempatan sama, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menilai kehadiran BJB di Balikpapan sejak tahun 2011 lalu mengindikasikan Balikpapan memiliki potensi yang baik dalam menjalankan program dunia perbankan.

"Dan perbankan sudah biasa menghadapi kompetisi persaingan dan sangat bagus untuk pilihan?konsumen apalagi BJB kuat dan urutan 14 secara nasional," katanya.

Dalam rangkaian HUT BJB ke-56 tahun ini, khusus di Balikpapan selain menggelar fun walk, donor darah, juga sumbangan kepada 1.000 anak yatim piatu serta penyerahan ratusan bibit pohon secara simbolis kepada Wali Kota Balkpapan.