Kredit Foto: Boyke P. Siregar
Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia mengumumkan nilai impor Indonesia per Mei 2017 mencapai US$13,82 miliar atau meningkat 15,67% dibanding bulan sebelumnya yang sebesar US$11,93 miliar.
"Namun jika dibandingkan Mei 2016 juga meningkat 24,03%," ujar Deputi Bidang Statistik Sosial, M. Sairi ?kepada wartawan di Jakarta, Kamis (15/6/2017).
Dia menjelaskan kenaikan nilai impor tersebut disebabkan naiknya nilai impor migas dan non migas masing-masing sebesar 10,54% dan 16,49%. Secara lebih rinci, peningkatan impor migas dipacu oleh meningkatnya nilai impor semua komponen, yaitu minyak mentah sebesar 24,15%, hasil minyak 5,96%, dan gas sebesar 4,74%.
Sedangkan peningkatan impor nonmigas terbesar Mei dibanding April adalah golongan mesin dan peralatan mekanik sebesar 17,64%. Diikuti oleh golongan besi dan baja sebesar 28,09%, mesin dan peralatan listrik 12,04%, plastik dan barang dari plastik 18,19%, serta serelia 29,56%.
?Sehingga secara kumulatif nilai impor Indonesia (Januari-Mei) mencapai US$68,26 miliar atau mengalami kenaikan sebesar US$53,9 miliar (15,71%) dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu,? ucap Sairi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi
Tag Terkait: