Kredit Foto: Nytimes.com
Ram Nath Kovind, seorang politisi dari kasta rendah yang didukung oleh koalisi pimpinan partai nasionalis Hindu yang berkuasa, menang dengan mudah dalam pemilihan presiden India pada Kamis, memperkuat cengkeraman pemerintah di posisi-posisi puncak kekuasaan.
Konstitusi India memberikan peran seremonial besar bagi presiden, dengan perdana menteri dan kabinetnya memegang kekuasaan eksekutif.?Tetapi presiden mempunyai peran kunci bilamana terjadi krisis-krisis politik, seperti ketika pemilihan umum gagal menentukan pemenangnya, menentukan partai mana yang berada di posisi terbaik untuk membentuk pemerintahan.
Kovind, 71 tahun, dari komunitas Dalit - hirarki kasta terendah di India selama berabad-abad - mengalahkan Kumar Meira, dari partai Kongres, juga seorang dari komunitas itu dengan mayoritas suara meyakinkan.?Pemilihannya dipandang sebuah keniscayaan dikarenakan kekuatan partai Perdana Menteri Narendra Modi di parlemen federal dan di dewan-dewan negara bagian yang para anggotanya ikut serta dalam pemilihan presiden.
Naiknya Kovind ke jabatan publik tertinggi adalah yang pertama bagi seorang pemimpin dalam Rashtriya Swayamsevak Sangh (RSS) atau Asosiasi Relawan Nasional, sebuah kelompok kebangkitan Hindu yang kuat. RSS merupakan mentor ideologi kelompok-kelompok Hindu.?Modi sendiri semula dianggap pengikut RSS di awal karirnya, yang telah lama mempropagandakan visi India dengan memprioritaskan mayoritas Hindu
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: