Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ancaman Nuklir Korut, Pasar Eropa Mencapai Level Terendah

        Ancaman Nuklir Korut, Pasar Eropa Mencapai Level Terendah Kredit Foto: Reuters/Lucas Jackson
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pan-European Stoxx 600 mencapai level terendah sejak enam bulan, turun 1,3 persen dengan semua sektor diperdagangkan di wilayah negatif.

        Saham media dan asuransi merupakan sektor dengan kinerja terburuk karena kekhawatiran baru akan meningkatnya ketegangan antara Korea Utara dan Amerika Serikat.

        Pada hari Selasa, Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengatakan kepada wartawan bahwa sebuah rudal balistik yang diluncurkan oleh Korea Utara telah melewati Jepang. Abe telah menyatakan bahwa rudal tersebut merupakan ancaman serius bagi negara Jepang, dan dirinya akan meminta PBB untuk meningkatkan tekanan terhadap Pyongyang. PBB memperbarui sanksi terhadap Korea Utara pada awal Agustus. Sejak itu pertukaran kata-kata dan tindakan antara Korea Utara dan AS memburuk.

        Akibatnya, pasar di seluruh dunia menunjukkan tanda-tanda kegugupan, dengan investor beralih ke aset safe haven. Dolar mencapai level terendah empat bulan terhadap yen dan Euro naik menjadi $1,20 terhadap dolar untuk pertama kalinya sejak 2015.

        "Saya pikir itu (Euro) telah bergerak terlalu jauh dan terlalu cepat, tapi pada akhirnya itu adalah optimisme pada ekuitas Eropa yang menggerakkan Euro. Tidak ada yang menginginkan pound dan tidak ada yang menginginkan dolar," Christopher Peel, Chief Investment Officer, Tavistock Investments, Kepada CNBC pada hari Selasa, sebagaimana dikutip dari laman CNBC, Selasa (29/8/2017).

        Para pebisnis tambang juga mendapat keuntungan dari meningkatnya masalah geopolitik. Randgold dan Fresnillo berada di puncak benchmark Eropa masing-masing sekitar 4 dan 2,5 persen.

        Melihat saham individual, penyiar Jerman ProSiebenSat.1 mencapai dasar fafeEropa turun sebesar 12 persen. Perusahaan tersebut memperingatkan pada hari Senin bahwa pendapatan iklan TV di pasar berbahasa Jerman akan menurun pada kuartal ketiga tahun ini.

        Di bagian pendapatan, perusahaan distribusi Bunzl menerbitkan sebuah laporan keuangan setengah tahunan untuk enam bulan pertama tahun 2017. Perusahaan yang berbasis di Inggris tersebut melihat kenaikan pendapatannya meningkat 20 persen di paruh pertama dibandingkan tahun lalu, mencapai ?4,1 miliar ($5,3 miliar). Stok sedikit lebih rendah.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Hafit Yudi Suprobo
        Editor: Hafit Yudi Suprobo

        Bagikan Artikel: