1200 Pengusaha Wanita Ikuti Konferensi Womenwill di Makassar

Google secara resmi mengumumkan peluncuran konferensi Womenwill di kota-kota besar di Indonesia yang membahas topik utama seputar pengembangan bisnis kecil milik wanita pada 17 Mei 2017 lalu di Jakarta. Konferensi serupa digelar di Makassar yang dihadiri oleh setidaknya 1200 wanita pengusaha di Sandeq Ballroom, Grand Clarion Hotel & Convention Makassar, Selasa (26/9/2017).

Sebelumnya, konferensi Womenwill telah lebih dulu diadakan di Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, hingga Pulau Dewata serta telah berhasil menginspirasi 7.000 wanita di kota-kota tersebut.

?Objektif dari Womenwill Indonesia adalah menghapus kesenjangan peluang ekonomi. Banyak wanita Indonesia ingin berbisnis namun tidak tahu harus memulai dari mana atau dengan cara apa,? ungkap Head of Marketing Google Indonesia, Veronica Utami saat membuka acara Konferensi Womanwill di Makassar, Selasa (26/09/2017).

Veronica menekankan bahwa acara tersebut bertujuan untuk membantu wanita Indonesia meraih lebih banyak peluang ekonomi adalah kunci untuk mencapai emansipasi dan kesejahteraan mereka.

Menurut laporan International Finance Corporation tahun 2016 memaparkan bahwa 51% sektor bisnis mikro dan kecil di Indonesia dimiliki oleh wanita sementara 34%-nya dimiliki oleh kaum wanita untuk sektor bisnis ukuran menengah. Sayangnya, 47% pengusaha wanita Indonesia tersebut jarang memanfaatkan teknologi, seperti komputer, dalam mengembangkan bisnis mereka.

Veronica mengatakan bahwa dari beberapa studi, terdapat fakta bila bisnis yang hadir secara online tumbuh 80% lebih cepat dari bisnis yang masih offline.

?Program Womenwill bertujuan untuk membimbing komunitas wanita wirausaha dan mendorong mereka untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman untuk membantu mereka berkembang dengan memanfaatkan teknologi,? tambah Veronica.

Turut hadir sebagai pembicara pada konferensi Womenwill di Makassar, ketua IWAPI Sulawesi Selatan sekaligus perancang busana Ida Noer Harris yang percaya bahwa bisnis sudah seharusnya memanfaatkan teknologi untuk dapat berkembang.

?Di era sekarang ini, perkembangan teknologi telah membuka lebar peluang bagi para pengusaha. Kini, tidak ada lagi batasan untuk berkembang di dunia tanpa batas. Jika kita ingin maju, memaksimalkan pemanfaatan teknologi merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan. Memanfaatkan sarana teknologi cuma-cuma seperti Google Bisnisku dapat menjadi solusi dalam memajukan bisnis Anda.? jelas Ida.

Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan bisnis yang ditujukan khusus untuk para wanita Indonesia sangatlah penting. Oleh karenanya, Google sangat serius menggarap konferensi Womenwill di beberapa kota secara beriringan.