Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais menyebut Presiden Joko Widodo tak mampu memberantas mafia impor pangan di dalam negeri.
Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding, membanta hal tersebut, dan memaparkan data pemberantasan mafia pangan.
"Pemerintah telah dan terus memberantas mafia pangan. Data per Juli 2018 berdasarkan hasil penindakan Satgas Pangan Mabes Polri, sebanyak 373 kasus pangan berhasil dibongkar yang meliputi 21 kasus komoditas hortikultura, 12 kasus pupuk, 66 kasus beras, 23 kasus ternak dan 247 kasus pangan lainnya. Dari kasus ini sebanyak 409 orang telah ditetapkan tersangka," ujarnya di Jakarta, Selasa (29/1/2019).
Namun, Karding mempersilakan Amien untuk melapor ke polisi jika memiliki data atau bukti lain. "Kalau ada bukti, Pak Amien kami harap lapor polisi atau satgas pangan. Bisa disampaikan kepada penegak hukum. Bahkan kami akan ikut dorong agar diproses," katanya.
"Yang pasti Pak Jokowi sangat tekun mengurangi inefisiensi yang terjadi di sektor harga pangan. Agar harga pangan terjangkau di konsumen dan di level produsen menerima harga yang terbaik," lanjutnya.
Sebelumnya, Amien Rais mengkritik kebijakan impor bahan pokok Pemerintahan Presiden Jokowi. Menurut Amien, Jokowi tidak bisa memberantas mafia impor, khususnya mafia yang ada di level nasional.
"Sampai sekarang Saudara Jokowi ini tidak mampu. Bahkan mungkin pura-pura nggak tahu barangkali, ya. Jadi saudara sekalian ini sudah sangat kritis, mafia ini harus mulai di-cut pelan-pelan, supaya tidak ugal-ugalan, dan kita perlukan pemimpin yang baru," terangnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim