Dinilai Takut Kebablasan, Trio Eropa Desak Iran Segera Kembali pada Kesepakatan Lama
Pemimpin Inggris, Prancis dan Jerman melalui pernyataan bersama pada Minggu (12/1/2020) mendesak Iran agar sepenuhnya kembali mematuhi perjanjian nuklir 2015 dengan negara besar dunia. Mereka juga meminta supaya Iran menahan diri dari kekerasan lebih lanjut.
"Kami mendesak Iran untuk membalikkan semua langkah yang tak sejalan dengan perjanjian tersebut dan kembali mematuhinya secara penuh," demikian para pemimpin tiga negara melalui pernyataan, yang dirilis oleh kantor Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Baca Juga: Jika Waktu Bisa Diputar, Jenderal Bintang 5 Iran Janji Akan Ikut Terbang Bersama Pesawat Ukraina
"Kami meminta Iran agar menahan diri dari aksi kekerasan atau proliferasi lebih lanjut. Kami juga masih siap untuk terlibat dengan agenda ini bersama Iran demi menjaga stabilitas kawasan," tambahnya.
Sebelumnya, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan Kanselir Jerman Angela Merkel mengutuk penangkapan Duta Besar Inggris untuk Iran. Seorang juru bicara dari kantor Johnson mengatakan keputusan itu merupakan pelanggaran hukum internasional.
Baca Juga: Pentagon Tak Terima Bukti Spesifik Serangan Iran Terhadap Kedubes AS
"Di Iran, mereka membahas hilangnya nyawa yang tragis pada jet penumpang Ukraine International Airlines. Mereka mengutuk penangkapan Iran terhadap Duta Besar Inggris untuk Teheran sebagai pelanggaran hukum internasional," kata juru bicara itu pada Ahad (12/1/2020).
Iran pun tetap dinilai tidak perlu memiliki senjata nuklir. Mereka meminta negara itu untuk menegaskan kembali komitmen dalam kesepakatan nuklir JCPOA.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto