Lepas Google Play Store, Toko Aplikasi Buatan Huawei Sudah Punya 400 Juta Pengguna
AppGallery milik Huawei diklaim sudah menjadi toko aplikasi terbesar ketiga, setelah Play Store dan App Store, menurut keterangan resmi perusahaan China itu baru-baru ini.
Toko aplikasi itu Huawei rancang untuk menjadi pengganti Play Store di perangkat-perangkat Huawei, setelah adanya pencabutan lisensi Google di perangkat Huawei karena kebijakan Amerika Serikat (AS).
"Tercatat ada lebih dari 400 juta pengguna bulanan, dengan lebih dari 55 ribu kelompok aplikasi tersedia di?platform," kata Huawei, dilansir dari?GizmoChina, Rabu (26/2/2020).
Baca Juga: Ponsel Lipat Kedua Huawei Mengudara, Tak Ada Aplikasi Googlenya
Sekadar informasi, Huawei telah menghadapi larangan dari Departemen Perdagangan Pemerintah AS sejak 2019. Larangan itu menyebabkan pecahnya hubungan Huawei dengan sejumlah perusahaan AS, termasuk Google.
Karena itulah, Huawei kehilangan akses untuk menggunakan sistem Android dan toko aplikasi milik Google. Sejak saat itu, perusahaan akhirnya meluncurkan perangkat anyar Mate 30 dengan Android vanila dan Huawei?Mobile Services (HMS).
Sampa saat ini, HMS sudah tersedia di 170 negara dan menggandeng pengembang dari Asia Pasifik, Timur Tengah, Afrika, Eropa, dan Amerika Latin.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna
Tag Terkait: