Pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais,?tidak masuk dalam jajaran kepengurusan partai yang didirikannya itu untuk periode 2020-2025.
Ketua Dewan Pakar PAN 2020-2025 Dradjad Wibowo mengatakan, mesti Amien Rais tidak masuk tetapi ada dua putranya yang diberi posisi penting di kepengurusan. Yakni Hanafi Rais sebagai wakil ketua umum dan Mumtaz Rais sebagai salah satu ketua.
"Posisi Hanafi sangat penting, sebagai salah satu dari enam wakil ketua umum," kata Dradjad, saat dihubungi, Rabu 25 Maret 2020.
Baca Juga: Politikus Senior Yakin Amien Tak Ingin PAN Terpecah
Dalam kepengurusan lima tahun ke depan itu, PAN kata Dradjad juga mengakomodir banyak pihak. Tidak hanya yang mendukung Ketum Zulkifli Hasan. Tetapi juga orang-orang yang sebelumnya berseberangan. Bahkan, orang-orang dekat Hanafi juga ada di dalam kepengurusan itu.
"Tidak mungkin Hanafi mengemban tugas sepenting itu, ditambah dengan beberapa orang dekatnya, jika tanpa restu dari Pak Amien," jelasnya.
Baca Juga: Amien Rais Sengaja Disingkirkan Zulhas?
Di dalam PAN, jelas Dradjad, Amien Rais adalah pendiri partai. Semua memahami itu, termasuk Zulkifli Hasan. Maka nama mantan Ketua MPR itu bagi kader-kader adalah sangat spesial. Untuk formulanya, ia mengatakan akan dibicarakan ke depan.
Ia yakin, dalam beberapa waktu ke depan Zulkifli Hasan dan Amien Rais akan berjalan seiring dalam mengemban tugas untuk membantu partai. Apalagi dalam menghadapi pemilu 2024 yang semakin berat.
"Karena itu, Pak Amien dan bang Zul (Zulkifli Hasan) tidak usah dipertentangkan," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Annisa Nurfitri