Super Banget! Semen Indonesia Group Gandeng BUMDes Bikin Perusahaan Patungan
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) memprakarsai pendirian perusahaan patungan antara Semen Gresik (SG) dan 6 PT BUMDes sebagai wujud komitmen pemberdayaan masyarakat di sekitar Pabrik Rembang, Jawa Tengah.
Perjanjian kerjasama pendirian perusahaan patungan ditandatangani oleh Direktur Utama Semen Gresik Mukhamad Saifudin dengan masing-masing Direktur Utama PT BUMDes yang dihadiri oleh Bupati Rembang Abdul Hafidz, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Blora Purwadi Setiono dan disaksikan melalui video conference oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Direktur Utama SIG Hendi Prio Santoso, di Rembang, Kamis (9/4/2020).
Baca Juga: Semen Indonesia Raih Pendapatan Puluhan Triliun di 2019
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, model kolaborasi yang baik antara BUMN dengan masyarakat sekitar merupakan win-win solution dan menciptakan ekosistem bisnis yang sehat.
“Sehingga BUMN dapat beroperasi dengan dukungan potensi masyarakat. Sebaliknya, masyarakat juga mendapat manfaat dari kehadiran BUMNuntukpeningkatan kesejahteraan dan kemandirian mereka. Community Development dengan model baru ini lebih sustainable dan dapat menjadi percontohan bagi BUMN lain,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan, bahwa pendirian perusahaan patungan ini adalah bagian dari rencana pemberdayaan masyarakat di sekitar Pabrik Rembang.
“Hal ini sejalan dengan program strategis Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat perdesaan,” ucap Ganjar.
Baca Juga: Berevolusi, Semen Indonesia Sekarang Jadi Penyedia Solusi Bahan Bangunan
Direktur Utama SIG Hendi Prio Santoso menjelaskan bahwa pengembangan BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) di sekitar Pabrik Rembang merupakan wujud komitmen perusahaan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pengelolaan potensi desa.
Pendirian perusahaan patungan bertujuan untuk mengoptimalkan upaya peningkatan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat di sekitar Pabrik Rembang, yang mencakup pembangunan ekonomi desa, peningkatan pendidikan dan pengembangan infrastruktur.
“Berkat dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kabupaten Rembang, Pemerintah Desa, serta masyarakat sekitar, kegiatan operasional pabrik Rembang dapat berjalan dengan baik sehingga volume produksi terus meningkat” ungkap Hendi Prio Santoso.
Adapun, komposisi kepemilikan saham dalam perusahaan patungan ini adalah 52% saham dimiliki oleh Semen Gresik dan 48% saham dimiliki oleh PT BUMDes secara bersama-sama, sehingga diharapkan akan meningkatkan rasa memiliki (ownership) masyarakat terhadap Pabrik Rembang. Skema perusahaan patungan ini juga diharapkan mampu meningkatkan percepatan kemampuan wirausaha BUMDes.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri