Cabut dari Bank Besar, Asing Pilih Menetap di Saham Milik Perusahaan Hary Tanoe

Investor asing pada perdagangan hari ini kembali mencatatkan aksi jual (nett sell) sebesar Rp1,09 triliun. Saham-saham perbankan besar seperti PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menjadi korban keganasan investor asing dalam menyelamatkan dananya.

Namun, saham perusahaan milik Hary Tanoesoedibjo yakni PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) menjaid primadona di mata investor asing sepanjang perdagangan hari ini.

Baca Juga: Investor Asing Lari dari Pasar Modal Indonesia, Ini Faktor Utamanya

Pasalnya, saham MNCN berhasil menguat 5,03% atau 45 poin ke posisi Rp940 per saham setelah investor asing memborong saham pemilik stasiun tv tersebut senilai Rp93,53 miliar. Ada 268,58 saham yang ditransaksikan sebanyak20.105 kali dengan nilai total mencapai Rp246,5 miliar.

Baca Juga: Dana Ratusan Miliar Melayang dari Saham Perusahaan Hary Tanoe Hingga Eddy Satriaatmadja

Selain MNCN, investor asing juga banyak membeli saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp39,22 miliar, dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp33,29 miliar.

Sebagai informasi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir 0,14% atau6.23 poin ke level 4.507,61 setelah sempat dibuka optimis diawal sesi perdagangan.