Dengar Guys! Ini Nasihat Aa Gym Buat Honorer yang Ingin Jadi PNS

Ulama Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym memberikan nasihat kepada guru honorer yang ingin menjadi aparatur sipil negara (ASN) terutama PNS.

Ia meminta para guru honorer untuk tidak menggantungkan terlalu banyak harapan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menerbitkan keppres pengangkatan.

“Enggak usah berharap kepada manusia. Yang menjamin lahir dan batin kita adalah Allah SWT. Jadi berharaplah kepada Allah bukan kepada siapa-siapa,” katanya, dalam dakwah digital, Minggu (19/7).

Baca Juga: Seleksi Penerimaan CPNS Tak Jelas Waktunya Kapan

Baca Juga: Kencangkan Sabuk, Menpan RB Beberkan Kelanjutan Seleksi CPNS 2019

Lanjutnya, dalam bincang-bincang bersama Guru Uas, honorer salah satu SMP negeri di Lebak, Banten, yang mengeluhkan gaji sebesar Rp 12 ribu hingga Rp 20 ribu per jam. Atau sekitar Rp 400 ribu per bulan. Itu pun harus menunggu per tiga bulan baru dibayar.

“Saya hanya dibayar Rp 400 ribu per bulan Aa. Anak saya tiga. Namun, karena saya cinta dengan pekerjaan saya sebagai guru, saya tetap bertahan sampai sekarang ini,” tuturnya.

Tambah Guru Uas, ia pun bersama rekan-rekannya ingin menjadi PNS namun sirna karena ada aturan dalam yang membatasi usia di atas 35 tahun tidak bisa ikut seleksi CPNS.

“Usia saya sekarang 37 tahun jadi tidak memungkinkan untuk ikut seleksi CPNS. Saya dan kawan-kawan lainnya hanya berharap kemurahan hati pemerintah. Mudah-mudahan Bapak Presiden mau menerbitkan Keppres pengangkatan guru honorer menjadi PNS tanpa tes,” tandasnya.

Karena itu, Aa Gym meminta Uas untuk tidak bergantung kepada manusia. “Serahkan semua kepada Allah. Hanya Allah satu-satunya yang bisa menjaminkan lahir dan batin kita,” ucapnya.