Huawei Kena Tekanan Amerika, Analis Apple: Bisa Saja Mereka Jual Bisnis Honor

Analis TF International, Ming-Chi Kuo memprediksi kalau Huawei akan memilih menjual sub-bisnis ponsel pintarnya, Honor.

Melansir Phone Arena, Jumat (9/10/2020), meningkatnya tekanan Pemerintah Amerika Serikat (AS) terhadap Huawei berpotensi memaksa perusahaan itu menjual Honor.

"Jika hubungan Huawei-Honor putus, maka Honor tak akan terkena pembatasan AS lagi," begitulah bunyi laporan tersebut.

Baca Juga: Inggris Tuduh Huawei Komplotan dengan Partai Komunis China, yang Benar?

Baca Juga: Pasca Dituduh Inggris, Huawei Terancam Kehilangan Partner Bisnis di Negara ....

Asal tahu saja, pembatasan tersebut juga mencakup pemutusan akses Huawei ke rantai pasokan perusahan AS; membuat Huawei kehilangan pemasok chip dan komponen prosesor.

Kuo berujar, "bila penjualan Honor terjadi, itu akan jadi solusi terbaik bagi Honor, pemasoknya, dan industri elektronik China."

Ketika Honor sudah terlepas dari Huawei, lanjut Kuo, perusahaan itu bisa mengembangkan dan merakit ponsel kelas atas.

"Jika Honor tak bergantung pada Huawei, ia tak lagi tunduk pada larangan AS terhadap Huawei--itu akan membantu bisnis ponsel pintar Honor dan pemasoknya," tambah Kuo.