Baliho HRS Dibredel, DS: Kalau TNI yang Turunkan Mau Apa? Eh Langsung Tiarap Deh
Pegiat media sosial Denny Siregar menilai bahwa orrmas besutan Habib Rizieq Shihab Front Pembela Islam (FPI) tidak takut dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta terkait pemasangan baliho.
"Kenapa harus TNI yang turunkan baliho Riziek? Kenapa bukan @SatpolPP_DKI? Karena FPI gak takut sama Satpol PP. Baliho diturunkan (Satpol PP), mereka (FPI) naikkan lagi," katanya, dalam akun Twitternya, @Dennysiregar7, seperti dilihat, Sabtu (21/11/2020). Baca Juga: Nggak Ada Takutnya, FPI Ditantang Pangdam Jaya: Berani Coba-Coba dengan TNI, Mari!
Menurut dia, FPI bisa dijinakan TNI, lantaran tidak ada yang berani dengan TNI saat menurunkan baliho bergambar Rizieq Shihab. Baca Juga: Nggak Ada Takutnya, FPI Ditantang Pangdam Jaya: Berani Coba-Coba dengan TNI, Mari!
Hal tersebut sekaligus pernyataan politisi NasDem dan politisi Partai Gerindra Fadli Zon. "Kalau sudah TNI yang turunkan, mau apa? Langsung pada tiarap. Rakyat pun merasa aman. Masak gini saja @NasDem sama @fadlizon harus gua ajarin ?" sindirnya.
Sambungnya, "Itu menjawab rumour yang beredar liar bahwa TNI sedang tidak solid. Turunnya TNI juga membangun kepercayaan masyarakat awam. Gak usah diributin deh, ente-ente waktu Rizik bikin masalah pada kemana emang ? Diam kan ?" Ujarnya.
Diketahui sebelumnya, Fadli Zon mempertanyakan kaitan Pangdam Jaya mengurusi baliho. Sebab menurutnya ini diluar kinerja TNI.
"Apa urusannya Pangdam Jaya memerintahkan mencopot baliho? Di luar kewenangan dan tupoksi TNI. Sebaiknya jangan semakin jauh terseret politik, kecuali mau hidupkan lagi “dwifungsi ABRI” imbangi “dwifungsi polisi”," kata Fadli Zon menggunakan akun Twitter @fadlizon.
Sementara itu, Diketahui sebelumnya, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengakui sekelompok orang berbaju loreng yang menertibkan baliho bergambar Habib Rizieq Shihab adalah personel TNI.
Bahkan, ia menegaskan kalau perlu, pemerintah bisa membubarkan Front Pembela Islam pimpinan Habib Rizieq.
"Kalau perlu, FPI bubarkan saja. Kok mereka yang atur. Suka atur-atur sendiri," katanya, Jumat (20/11).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil