Wow! China Punya Alat Kontrol Cuaca, Cek Faktanya di Sini!

China mengungkapkan wacana mengembangkan kapasitasnya dalam mengatur cuaca sehingga memungkinkan negara itu mengendalikan curah hujan di area dengan luas tertentu.

Dewan Negara Rakyat China mengaku telah mengajukan skema pengaturan cuaca secara masif di suatu area seluas 5,5 juta kilometer (KM) persegi--hampir 1,5 kali dari luas India--pada 2025.

"Total area operasional curah hujan buatan bakal menjangkau lebih dari 5,5 juta KM persegi. Sementara untuk hujan es, mesti melampaui 580 ribu KM persegi," tulis keterangan resmi Dewan Negara Rakyat China, dikutip dari Sputniknews, Kamis (10/12/2020).

Baca Juga: Setelah Facebook Kena Gugat, Instagram dan Facebook Messenger Down

Baca Juga: Petugas Perbatasan Kanada: FBI Ngotot Banget Minta Hasil Interogasi Putri Miliarder China

Rencananya, operasional, teknologi, dan layanan pengendalian cuaca China akan sampai ke tahap lanjutan pada 2035. Sayangnya, China tak menyebutkan perihal skala layanan itu--apakah hanya di nasional atau internasional?

Yang jelas, Dewan Negeri Tirai Bambu itu yakin, "Alat pengendali cuaca ini akan membantu mencegah kekeringan dan badai hujan es, serta menyokong pekerjaan di pusat-pusat pertanian."

Tak hanya itu, menurut lembaga tersebut, alat kontrol cuaca itu juga dapat menangani keadaan darurat seperti kebakaran hutan dan penormalan area yang butuh pemulihan ekologi.

Sebelum China, skema pengendalian cuaca sudah berkembang di bawah pimpinan ilmuwan Amerika Serikat (AS) dan Uni Soviet pada akhir 1940 dan awal 1950.