Allahu Akbar! Habib Rizieq Bisa Jadi Capres 2024, Jangan Kaget Pasukan Pendukungnya...

Direktur Eksekutif Polmatrix Indonesia Dendik Rulianto, menilai petinggi Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab berpotensi maju sebagai Capres di Pilpres 2024.

Bahhkan, suara HRS berpotensi bisa menjadi Capres menggema saat ia pulang ke Tanah Air, sejak sekian tahun bermukim di Arab Saudi. Baca Juga: SP3 Kasus Chat Mesum Rizieq- Firza Dicabut, Polri Siap Buka Lagi

Namun, sayangnya, hasil survei tidak menunjukkan hal demikian. Rizieq berada di urutan paling buncit dari 13 nama yang muncul atau hanya dikehendaki oleh 1,0 persen publik saja.

Ia mengatakan, nama Rizieq kalah dibanding dengan sejumlah nama lain seperti Mahfud MD (1,1 persen) atau Puan Maharani (1,4 persen). Baca Juga: SP3 Kasus Chat Mesum Rizieq- Firza Dicabut, Polri Siap Buka Lagi

“Rizieq yang sepulang dari ‘pengasingannya’ di Arab Saudi digadang-gadang sebagai capres potensial. Nyatanya hanya menuai dukungan yang tidak signifikan,” ujarnya, dilansir Antara, Rabu (30/12/2020).

Lanjutnya, dua nama diatas itu ada, Agus Harimurti Yusdhoyono (2,1 persen) yang bersaing ketat dengan Erick Thohir (2,2 persen).

Kemudian, yang cukup mengejutkan adalah, nama Giring Ganesha yang mendapat 2,5 persen dukungan.

Bahkan, angka itu mengalami kenaikan jika dibanding dengan hasil survei pada September lalu yakni 1,7 persen.

“Pada posisi tersebut, diam-diam Giring Ganesha memimpin dengan elektabilitas mencapai 2,5 persen,” tuturnya.

Seperti diketahui, Giring yang merupakan Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) aktif berkeliling Tanah Air.

Pada setiap kesempatan Giring kerap menyatakan kesiapan dirinya maju sebagai capres 2024.

Untuk diketahui, survei terbaru Polmatrix Indonesia dilakukan pada 20-25 Desember 2020. Sebanyak 2.000 orang mewakili 34 provinsi dilibatkan sebagai responden.

Survei dilakukan melalui telepon terhadap responden survei sejak 2019 yang dipilih acak.

Sedangkan margin of error survei sebesar ±2,2 persen, tingkat kepercayaan 95 persen. Persenggamaan, termasuk persenggamaan yang menyimpang