Catat Tanggal Mainnya, Ribuan Investor Bakal Hadiri Mandiri Investment Forum 2021
Bank Mandiri bersama Mandiri Sekuritas dan didukung oleh BKPM akan menggelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2021 secara virtual pada 1-5 Februari 2021.
Forum bertajuk Reform After the Storm ini akan diikuti lebih dari 10 ribu investor dari dalam dan luar negeri, termasuk di dalamnya sekitar 500 investor asing atau perusahaan asing, perwakilan kedutaan besar, dan nasabah Kantor Luar Negeri Bank Mandiri, yang mengelola aset hingga lebih dari USD4 triliun.
Direktur Treasury & International Banking Bank Mandiri Panji Irawan mengatakan, forum ini sangat penting untuk menciptakan sinergi antara investor, pelaku usaha dan para pemangku kepentingan, agar mampu menangkap peluang investasi yang dapat mendukung upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Baca Juga: Capai Rp826 Triliun, Realisasi Investasi 2020 Lampaui Target
“Digelar untuk ke-10 kalinya, Kami berharap forum ini dapat menjadi platform bagi pemerintah untuk menyampaikan arah kebijakan yang telah digariskan dalam pemulihan ekonomi Nasional kepada investor secara lengkap sehingga dapat membangkitkan kepercayaan diri untuk berusaha dan melakukan ekspansi bisnis di Indonesia," kata Panji dalam konferensi pers virtual, di Jakarta, Senin (25/1/2021) mengenai pelaksanaan Mandiri Investment Forum 2021.
Menurut Panji, perekonomian Indonesia telah melewati dampak terdalam dari Covid-19 pada kuartal II-2020 saat mencatat kontraksi ekonomi sebesar -5,32% dan menunjukkan pemulihan pada kuartal berikutnya. Tren ini diperkirakan akan berlanjut pada tahun ini.
Dia menambahkan, perekonomian Indonesia pada tahun 2021 akan beranjak dari fase bertahan atau survival kepada fase pemulihan dengan dukungan beberapa faktor, yaitu program vaksinasi yang sudah mulai berjalan, implementasi UU Cipta Kerja, serta penurunan kasus Covid-19.
"Faktor pendukung lainnya adalah peningkatan investasi swasta sejalan dengan berbagai stimulus Pemerintah untuk mendorong pulihnya permintaan," katanya
Untuk itu, lanjutnya, Mandiri Investment Forum 2021 akan menghadirkan sejumlah pejabat tinggi negara serta tokoh ekonomi internasional yang akan menjadi narasumber untuk menjelaskan mengenai arah kebijakan pemerintah ke depan serta perkembangan terkini ekonomi global dan respon yang perlu dilakukan.
Para narasumber tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, Menteri Kesehatan Budi G. Sadikin, Kepala BKPM Bahlil Lahadaila, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Executive Chairman of Neo-bank Moven dan penulis buku Bank 4.0 Brett King serta Profesor ekonomi Universitas Harvard Kenneth Rogoff.
"Rangkaian kegiatan MIF 2021 akan memberikan wawasan dan informasi yang komprehensif guna membantu para investor dalam menyusun strategi investasi yang berkelanjutan di Indonesia," ucap Direktur Mandiri Sekuritas Silva Halim.
Baca Juga: Bank Mandiri Dukung UMKM, Andalkan Layanan Mandiri Pintar & Sistem Warung
Rangkaian MIF 2020, jelas dia, dimulai pada 1 Februari 2021 dengan agenda Site Visit ke Tech Companies dan Bank untuk melihat perkembangan segmen UMKM, kemudian akan dilanjutkan dengan Macro Day sebagai event utama MIF yang akan diselenggarakan pada 3 Februari 2021 dengan mempertemukan para investor dengan narasumber dari pemerintahan dan para pelaku industri.
"Selanjutnya, MIF 2021 akan dilanjutkan dengan Morning Talk with Chairman of BKPM, Bahlil Lahadalia dan Investment Clinic yang dipandu oleh tim BKPM. Investment Clinic ini sangat penting untuk memberikan solusi kepada investor yang selama ini mengalami tantangan dalam berinvestasi di Indonesia," tukasnya.
Rangkaian MIF 2021 ditutup dengan Corporate Days pada 4 - 5 Februari 2021 yang akan mempertemukan investor saham (equity investors) Mandiri Sekuritas dengan para emiten. Diharapkan, acara ini akan mendorong kepercayaan diri investor, terutama investor asing, untuk meningkatkan porsi investasi di bursa saham Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman