Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bantu SD Kanisius Kenalan, Gushcloud Gandeng The Good Exchange Datangkan Content Creator

        Bantu SD Kanisius Kenalan, Gushcloud Gandeng The Good Exchange Datangkan Content Creator Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Nama Henricus Suroto mendadak diperbincangkan dan menjadi perhatian karena inisiatifnya untuk mendatangi rumah para siswa di perbukitan Menoreh, yang terkendala sinyal dan ponsel untuk belejar online untuk belajar di rumah karena pandemi covid-19. Inisiatif tersebut mendorong sejumlah pihak untuk ikut mendukung aktivitas pendidikan siswa di sekolah yang belakang diketahui sebagai SD Kanisius Kenalan. 

        SD Kanisius Kenalan adalah salah satu sekolah dasar swasta di bawah kepemilikan Yayasan Kanisius Cabang Magelang, dan berlokasi di daerah Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Sekolah yang telah menginjak usia 91 tahun ini kini tetap berdiri meski dalam kondisi yang cukup memprihatinkan, hanya diisi oleh 68 siswa yang menempati 6 ruang kelas dan didukung oleh 9 staf pengajar termasuk kepala sekolah, guru dan petugas kebersihan.Baca Juga: Vaksin COVID-19 Sinovac Produksi Bio Farma Lulus EUA, Siap Distribusi

        Menurut pengakuan Henricus, yang dikenal sebagai sosok guru di SD Kanisius Kenalan menjelaskan, di tengah situasi dan kondisi pandemi ini, sekolah dan para siswa mengalami sejumlah hambatan dalam melangsungkan proses belajar mengajar jarak jauh di tengah situasi pandemi COVID-19. Sejumlah hambatan antara lain adalah fasilitas multimedia bagi staf pengajar dan para siswa. Sarana komunikasi siswa yang belum memadai, dikarenakan orang tua siswa mayoritasnya bekerja sebagai petani sehingga kepemilikan ponsel tidak 100% dipegang oleh para siswa-siswi. Hambatan lain antara lain adalah medan geografis sekolah dan letak rumah siswa di daerah perbukitan, menyebabkan minimnya resepsi sinyal internet dan ponsel. Baca Juga: Vaksin COVID-19 Sinovac Produksi Bio Farma Lulus EUA, Siap Distribusi

        Salah satu orang yang tertarik untuk mengunjungi sekolah tersebut adalah Reza Pahlevi, seorang konten kreator terkemuka di Indonesia. Rencananya, dia akan mengajak teman sesama content creator, dari mulai instragram, toktok, youtube untuk membuat program yang dapat bermanfaat bagi para siswa di sekolah tersebut. Selain melibatkan banyak content creator, konten yang dihadirkan juga harus dirancang dengan baik agar dapat diterima oleh masyarakat. 

        “Salah satu yang ingin kami deliver, bahwa kita kita harus punya mimpi, dan bagaimana mimpi itu bisa terwujud. Untuk mewujudkannya kita harus berpikir positif, berusaha dan berdoa,” ujar Reza Pahlevi, yang pernah berkeliling Eropa di usia 27 tahun ini. 

        Kegiatan Reza Pahlevi tersebut akan menjadi salah satu kegiatan dari penyaluran bantuan Corporate Social Responsibility untuk mendukung aktivitas di SD Kanisius Kenalan, yang dilakukan oleh Gushcloud Indonesia (Gushcloud) bersama dengan mitra kerja, Yayasan Tunas Bakti Nusantara dan The Good Exchange. Melalui program tersebut, Gushcloud bersama para mitra secara resmi memulai inisiatif dinamakan “Program Dukungan Edukasi Kanisius Kenalan Magelang” ini.

        “Ini bukan cuma tanggung jawab Pak Henricus atau Kanisius Kenalan, tapi siapapun yang berkesempatan. Ada banyak rekan-rekan seperti Bakti Nusantara, The Good Exchange, content creator dan pihak lain yang punya ketertarikan yang sama tentang edukasi, dan Gushcloud menilai perlu melakukan hal konkrit sebagai dukungan tanggung jawab kita,” ujar Edo Oktorano Erhan, Corporate Communications Director Gushcloud Indonesia, ada peresmian program yang dilaksanakan, Selasa (16/2/2021) di Jakarta.

        Program ini adalah salah satu bagian dari program utama Gushcloud, The Day of Impacter, yang akan terjadi di akhir tahun 2021. The Day of Impacter adalah agenda sosial utama Gushcloud berupa konferensi dan tidak menutup kemungkinan donasi yang fokus membahas dan mengundang beberapa tokoh-tokoh berpengaruh dan berdampak. Ini salah satu bentuk dukungan Gushcloud sebagai Influencer Marketing agency dengan visi “Creating Tomorrow’s Positive Influence”.

        Kanisius Kenalan Project adalah proyek tanggung jawab sosial kolektif antara Gushcloud yang berperan sebagai host dan initiator bersama dengan Yayasan Tunas Bakti Nusantara dan The Good Exchange, dengan tujuan mulia demi menyalakan kembali riuh optimisme anak-anak SD Kanisius Kenalan untuk menimba ilmu. Gushcloud, Yayasan Tunas Bakti Nusantara dan The Good Exchange akan menjadi penghubung SD Kanisius Kenalan demi menjangkau pihak luar yang lebih luas lagi, membangun kesadaran dan kepedulian mereka berdasarkan peran dan keahlian masing-masing.

        "Sejalan dengan inisiatif kami memajukan kesejahteraan masyarakat di daerah 3T (tertinggal, terdepan dan terluar) Indonesia, 'Kanisius Kenalan Project' menjadi salah satu kegiatan utama di Tahun 2021. Bersama para mitra dan donatur, kami sangat senang mendukung keberlangsungan belajar siswa serta peningkatan kapasitas guru di SD Kanisius Kenalan,” jelas Wahyu Andito, Direktur Eksekutif Yayasan Tunas Bakti Nusantara.

        Beberapa area dan poin penting yang disorot di dalam program ini dalam periode enam bulan pertama antara lain; menyalurkan donasi dari para donatur untuk memfasilitasi kegiatan belajar mereka terlebih selama pandemi, melaksanakan renovasi infrastruktur sekolah, dan mengisi kelas inspiratif tentang bersama para rekanan lain seperti content creator. Selain itu, program ini juga akan memberikan bantuan sarana pendukung pendidikan penunjang seperti multimedia (laptop dan paket data internet) serta kebutuhan logistik lainnya. 

        Selanjutnya, kegiatan-kegiatan dalam 'Kanisius Kenalan Project' dirancang agar dapat bergerak mandiri dan berkelanjutan. Para guru, siswa, orang tua murid, serta masyarakat sekitarnya akan didorong menjadi local champions yang bisa menjadi garda terdepan di setiap bantuan atau kegiatan yang dilakukan. Gushcloud, Yayasan Tunas Bakti Nusantara dan The Good Exchange membuka kesempatan bagi semua pihak dan donatur untuk bisa memberikan donasi dan bantuan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: