Omongan Denny Siregar untuk Pendukung Habib Rizeq Makin Nyelekit Bos! Goblok Berjamaah..

Pegiat media sosial Denny Siregar kembali melontarkan pernyataan yang nyelekit dan keras kepada para pendukung eks pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab. FPI sendiri merupakan organisasi masyarakat (ormas) yang sudah ditetapkan terlarang oleh pemerintah Indonesia.

Hal tersebut dikatakan usai penangkapan sopir pengacara Habib Rizieq yang terbukti membawa senjata tajam.

"Memang orang-orangnya Riziek niatnya mau cari ribut. Entar dihajar beneran, trus bilang dizolimi," cetusnya dalam akun Twitter seperti dilihat di Jakarta, Sabtu (27/3/2021).

Baca Juga: Gila... Gila...Sopir Pengacara Rizieq Bawa-Bawa Pedang, Eh Dibelain: Buat Potong Mangga

"Lihat pendukung Riziek kayak gitu semua. Amit-amit kalau mereka nanti kuasai Indonesia. Bisa goblok semua orang dibuatnya," lanjutnya.

Sambungnya, "Model para pengikut Riziek itu bukan dibangun dari logika berpikir, keilmuan, dan kesadaran diri. Tapi lewat fanatisme dengan gambar-gambar di baliho, dogma-dogma bahwa dia ulama dan cucu nabi dan yang melawannya neraka tempatnya. Hasilnya? Ya kayak gitu, goblok berjamaah. Tidak ada otaknya," tegasnya.

Baca Juga: Benar-Benar Habib Rizieq Yak! Penuhi Janjinya Bikin Aksi: Polisi dan Jaksa yang Kena..

Bukan hanya kali ini saja Denny Siregar mencuit tentang kejadian pendukung Habib Rizieq membawa senjata tajam. Pada akhir tahun 2020 lalu DS mencuit bahwa sejumlah massa yang akan melakukan aksi 1812 pada Jumat 18 Desember 2020 membawa senjata tajam (sajam) hingga busur panah.

Hal tersebut diklaim dirinya saat mengunggah foto anggota polisi yang menyetop mobil berisikan anggota FPI di Nagreg, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat. Dalam foto itu tampak polisi mengamankan sejumlah senjata.

"Sebuah mobil yang berisikan anggota FPI disetop polisi di Nagreg Cicalengka. Mereka mau demo di Jakarta besok. Perhatikan bawaannya, senjata tajam dan busur panah. Mereka ini memang ingin bikin kerusuhan di Jakarta," kicau Denny kala itu.

Dalam postingannya, Denny juga mengunggah foto massa aksi 1812 yang tertangkap polisi dan membawa sajam. Lagi-lagi dia menyebut hal itu ulah anggota FPI.

"Dua orang lagi naik motor juga tertangkap razia @DivHumas_Polri di Jl Dharmawangsa, Jakarta. Kemungkinan mereka sedang bersiap untuk demo besok. Lagi-lagi bawa senjata tajam. Skenario rusuh oleh FPI sedang disiapkan. Hati-hati, mereka sedang coba balas dendam ke aparat," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Timur Komisaris Polisi Indra Tarigan membenarkan sopir pengacara Alamsyah Hanafiah, yakni kuasa hukum eks tokoh FPI Habib Rizieq Shihab, diamankan polisi di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.

Yang bersangkutan terpaksa ditangkap sebagai buntut membawa senjata tajam ke area PN Jaktim. Namun, Indra belum merinci identitas pelaku. Dirinya hanya menyebut pihaknya menyita sajam dari tangan pelaku. Ada dua buah senjata yang ditemukan.

"Senjata tajam dua bilah berbentuk golok panjang sama golok pendek," kata dia.

Baca Juga: Benar-Benar Habib Rizieq Yak! Penuhi Janjinya Bikin Aksi: Polisi dan Jaksa yang Kena..

Alamsyah mengaku belum tahu kalau sopirnya inisial AS diamankan karena membawa senjata tajam oleh aparat kepolisian.

"Sopir saya? Oh itu, belum tahu saya," kata Alamsyah di PN Jakarta Timur.

Menurut dia, senjata tajam yang dibawa itu untuk keperluan sehari-sehari apabila kondisi darurat seperti memotong buah mangga, kabel, dan lainnya. Sementara, senjata tajam yang diamankan polisi berupa pedang dan badik di Mobil Mercy Biru Nomor Polisi B 2049 UBG.

"Itu memang kan persiapan kita kalau kabel-kabel putus dan sebagainya. Kalau enggak salah seperti pisau di dalam mobil dari dulu," ujarnya.

Rencananya, aparat kepolisian akan melakukan konferensi pers terkait diamankannya sopir Alamsyah karena diduga bawa senjata tajam. Bahkan, Alamsyah mengaku akan hadir.

"Nanti saya ke sana," jelas dia.

Baca Juga: Gila... Gila...Sopir Pengacara Rizieq Bawa-Bawa Pedang, Eh Dibelain: Buat Potong Mangga