Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kabarnya, Entitas Gabungan Gojek-Tokopedia Punya Bos Baru, Siapa?

        Kabarnya, Entitas Gabungan Gojek-Tokopedia Punya Bos Baru, Siapa? Kredit Foto: Tokopedia
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Perusahaan merger antara Gojek dan Tokopedia--GoTo--akan memiliki petinggi baru, yakni Co-CEO Gojek, Andre Soelistyo. Kesepakatan entitas gabungan itu bernilai 40 miliar dolar AS (sekitar Rp581 triliun).

        Valuasi tersebut bakal membuat GoTo masuk ke 3 perusahaan bernilai pasar terbesar di Indonesia, sama seperti BCA dan BRI. Lini bisnis utama GoTo ialah ride-hailing (Gojek), e-commerce (Tokopedia), dan layanan keuangan (GoPay).

        Melansir South China Morning Post, Selasa (20/4/2021), selain jadi CEO, Andre kabarnya juga akan memimpin GoPay dan memastikan bisnis baru terus bertumbuh.

        Baca Juga: Pemerintah Mau Kenakan Pajak ke Trader Kripto, Bisa Cetak Triliunan Rupiah!

        Baca Juga: Mata Uang Digital Dukungan Facebook Akan Luncurkan ... Tahun Ini

        Andre disebut sebagai pelopor diversifikasi produk Gojek dan menarik dana 5 miliar dolar AS (sekitar Rp72 triliun) dari investor global, seperti Tencent Holding Ltd, Google, Astra International KKR & Co, serta Warburg Pincus. Ada pula dukungan dari Alibaba kepada Tokopedia.

        Mengenai pembagian saham, Gojek akan menguasai 58%, sedangkan 42% lainnya milik Tokopedia. Kabarnya, penggabungan 2 perusahaan itu cuma tinggal menunggu kesepakatan antara direksi dan manajemen. Penggabungan akan menguatkan posisi perusahaan dalam persaingan melawan Grab dan Shopee. 

        Presiden Tokopedia, Patrick Cao akan tetap pada jabatan yang sama di perusahaan merger. Sementara William Tanuwijaya bakal tetap menjadi CEO Tokopedia; begitu juga denagn Kevin Aluwi yang tetap di posisi CEO Gojek.

        Sayangnya, Gojek ataupun Tokopedia belum bersedia menanggapi kabar merger tersebut. Namun, jika melihat iklan Ramadan perusahaan, sudah ada petunjuk yang mengindikasikan entitas gabungan GoTo.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Tanayastri Dini Isna
        Editor: Tanayastri Dini Isna

        Bagikan Artikel: