Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada Nyarwi Ahmad menilai pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri soal kader adalah petugas partai bertujuan untuk membentengi para kadernya dalam konteks loyalitas partai.
Selain itu, Mega juga tak mau para kadernya terjebak dengan skenario parpol lain dalam agenda 2024.
"Bu Mega ini juga tampaknya dimaksudkan untuk 'memagari' para kader nya, agar tidak tergoda untuk terseret dalam skenario dan agenda-agenda politik dari partai-partai lain," kata dia.
Menurut Nyarwi, tak banyak partai lain menerapkan strategi ala Mega ini.
"Mungkin, hanya beberapa pimpinan parpol di negeri ini yang melakukan model-model serupa dengan apa yang dilakukan oleh Bu Mega, yaitu Pak Prabowo Subianto pimpinan Partai Gerindra dan Pak Surya Paloh, pimpinan Partai Nasdem," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat