Kasihan Banget Pak Prabowo, Efek Isu Jokowi 3 Periode Hanya Jadi Cawapres

Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima Indonesia) Ray Rangkuti menilai bahwa isu 3 periode membuat posisi Prabowo Subianto terjepit. Gerindra dan PDIP dinilai akan sulit menerima.

“Kalau Jokowi tiga priode, sama artinya membuat kans politik Prabowo dan Puan tertahan,” ujar Ray Rangkuti kepada GenPI.co, Selasa (22/6).

Baca Juga: Bisa-bisanya Kepikiran Jokowi 3 Periode Gandeng Prabowo, Pengamat: Ide Gila

Menurut Ray, sudah terlalu lama Menhan Prabowo menjadi seorang capres. Dengan adanya isu 3 periode, menurutnya peluang yang tadinya terbuka luas justru meminta dirinya duduk di kursi Cawapres.

“Selain itu, isu ini juga menghambat regenerasi kepemimpinan nasional, sekaligus regenerasi kepemimpinan di internal parpol,” tuturnya.

Ray menilai banyak kader yang memiliki potensi pada akhirnya tertahan karier politiknya. Baik sebagai calon pemimpin nasional, mau pun sebagai pemimpin partai.

“Lagi pula usulan 3 periode itu tidak jelas dasar dan argumen periodenya. Mengapa hanya 3 periode, bukan tanpa batas?” ujar Ray.

Ray mengatakan bahwa Tanah Air memiliki sejarah konstitusi terkait presiden tanpa batasan masa jabatan seperti rezin Orde Baru Soeharto.

“Artinya, kalau usulan jangan tanggung. Jangan hanya 3 periode tapi bisa selamanya. Angan-angan kok dicicil,” ujar Ray Rangkuti.