Hei Genknya Habib Rizieq, Nggak Usah Bikin-Bikin Kacau! Pake Ngancem-Ngancem Segala..

Politisi Ferdinand Hutahaean ikut merespons ancaman tegas dari Kelompok PA 212, yang mengancam akan turun ke jalan jika polisi tidak menangkap Muhammad Kece dalam kasus dugaan penghinaan agama dalam waktu tiga hari.

Karena itu, Ferdinand meminta kepada kelompok Eks pentolan FPI Habib Rizieq Shihab untuk tidak membuat kekacauan di masa pandemi Covid-19. Baca Juga: Habib Rizieq Hadiahnya Gak Kira-Kira, Mulai dari Puisi Singgung Neraka, Sampai Teriakkan Takbir..

Menurutnya, aksi massa tersebut dikhawatirkan jumlah kasus Covid-19 akan kembali naik.

“PA 212 ngga usah bikin kacau suasana dengan demo-demo tak perlu yang hanya akan membuat Jakarta kembali naik positif covid,” cuitnya dalam akun Twitter @FerdinandHaean3, seperti dilihat, Selasa (24/8/2021). Baca Juga: Teman Habib Rizieq Sindir Polisi, "Kok Gak Ditangkap-tangkap?"

Lanjutnya, ia meminta kepada PA 212 untuk mempercayakan kasus penistaan agama tersebut untuk mempercayakannya kepada aparat kepolisian.

Menurut Ferdinand, kasus yang menyeret Muhammad Kece akan segera dijatuhi hukuman setimpal.

“Kita percayakan kepada Polri akan segera memproses hukum M Kece dan Y Waloni secara bersamaan untuk memberi rasa keadilan bagi semua,” tukasnya.

Diketahui sebelumnya, Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 (PA 212), Slamet Ma'arif mendesak Polri untuk segera menangkap YouTuber Muhammad Kece lantaran telah dinilai menistakan agama. 

"Saya berharap pihak kepolisian untuk tegas dan cepat menangkap M Kece sebelum kepercayaan umat hilang," kata Slamet saat dihubungi, Senin (23/8/2021).

Lanjutnya, ia menegaskan bahwa pihaknya memberikan waktu 3 hari untuk menangkap Muhammad Kece tersebut.

Jika tidak, massa alumni 212 akan turun ke jalan. 

"PA 212 kasih waktu kepada pihak kepolisian 3 X 24 jam untuk segera menangkap M Kece jika tidak saya akan ajak alumni 212 untuk kembali turun ke jalan," tuturnya.