Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pfizer Mulai Mengirimkan Data Vaksin untuk Anak di Kanada

        Pfizer Mulai Mengirimkan Data Vaksin untuk Anak di Kanada Kredit Foto: AP Photo/Stew Milne
        Warta Ekonomi, Ottawa -

        Vaksinasi yang gencar dilakukan di seluruh belahan dunia saat ini belum menyasar di semua usia. Perusashaan farmasi besar sebagai penyedia vaksin Covid-19 terus mengembangkan vaksin mereka agar bisa digunakan segala usia. Saat ini secara umum anak-anak belum bisa mendapat vaksin layaknya orang dewasa lainnya.

        Tentu hal ini dikarenakan dampak vaksin sendiri yang berbeda-beda sehingga dibutuhkan pengembangan lebih lanjut. Pfizer saat ini sedang melakukan usaha agar vaksinnya bisa digunakan oleh usia anak yang mana mereka mulai mengirimkan data vaksin anak yang mereka kembangkan ke pihak berwenang Kanada.

        Baca Juga: Penting! Ini Syarat Wajib Apabila Pasien Masalah Jantung Ingin Vaksinasi

        Melansir laman cbc.ca (2/10/21), Pfizer dan mitranya BioNTech telah mengirimkan data awal dari uji coba mereka untuk suntikan COVID-19 untuk anak-anak ke Health Canada lebih awal dari yang diharapkan, departemen tersebut mengkonfirmasi pada hari Sabtu.

        Pengajuan resmi pengajuan otorisasi vaksin untuk anak-anak diharapkan pada pertengahan Oktober, menurut email dari Health Canada.

        Otorisasi vaksin untuk anak-anak antara usia lima dan 11 tahun akan menjadi langkah besar. Saat ini tidak ada vaksin COVID-19 yang diizinkan untuk anak di bawah 12 tahun di Kanada.

        Baca Juga: Studi Mengungkapkan Obat Ini Mampu Mengurangi Risiko Kematian Akibat Covid-19

        Awal pekan ini, Pfizer menyerahkan data studinya untuk vaksin untuk anak-anak ke Badan Pengawas Obat dan Makanan AS, dengan permintaan resmi untuk otorisasi penggunaan darurat di sana juga diharapkan dalam beberapa minggu mendatang.

        Vaksin Pfizer, yang sudah disahkan pada remaja berusia 12 hingga 15 tahun dan sepenuhnya disetujui untuk usia 16 tahun ke atas di AS, telah terbukti menginduksi respons imun yang kuat pada kelompok usia target dalam uji klinis 2.268 peserta, perusahaan katanya pada 20 September.

        Untuk anak-anak antara usia lima dan 11 dalam percobaan, perusahaan menggunakan dosis sepertiga dari jumlah yang diberikan kepada orang dewasa sekarang.

        Baca Juga: Penting! Penyintas Covid-19 Boleh Vaksinasi Satu Bulan Setelah Sembuh, Syaratnya...

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: