Eng-Ing-Eng, Semakin Dekat! Siap-Siap Pak Prabowo, Sedikit Lagi Mas Ganjar Nyalip di Tikungan

Pegiat Media Sosial, Denny Siregar ikut mengomentari hasil survei lembaga survei Litbang Kompas terkait elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Politisi PDIP Ganjar Pranowo.

Dalam hasil survei terbaru, Prabowo dan Ganjar sama-sama meraih elektabilitas sebesar 13,9 dalam survei calon presiden (capres) untuk Pemilu 2024.

Baca Juga: Lagi-Lagi Pigai Teriak Papua Dapat Apa? Tak Disangka Sangka, Langsung Dikuliti Denny Siregar

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menduduki peringkat ketiga dengan persentase 9,6 persen responden.

Karena itu, Denny pun mengatakan jika elektabilitas Ganjar sedikit lagi menyalip Prabowo.

Baca Juga: Tokoh Tionghoa Senggol Prabowo yang Cuek sama Habib Rizieq, Ingat Pak, Beliau Itu Pendukung Bapak!

"Semakin mendekat, sedikit lagi nyalip di tikungan..," cuitnya, dalam akun Twitternya, seperti dilihat, Selasa (19/10/2021).

Adapun dilansir, Populis.id, Denny memberikan pengakuannya mengapa sangat mendukung Ganjar Prabowo.

Menurutnya, Ganjar punya rekam jejak melawan radikalisme, yang tidak dimiliki kepala daerah lainnya.

“Ketika rata-rata calon yang potensial punya rekam jejak mencoba merangkul atau kompromi dengan kelompok radikal, Ganjar punya rekam jejak dalam melawan mereka.. Ganjar punya komitmen, nafas dan kegelisahan yang sama terhadap Indonesia,” tulis Denny.

Sebelumnya, Denny Siregar menyebut dirinya akan mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Ia mengaku siap mengawal jika Ganjar Pranowo ingin maju mencalonkan diri sebagai presiden 2024.

"Kelak ketika akhirnya Ganjar jadi Capres, gua akan kawal dia," kata Denny lagi.

Denny pun mengungkapkan alasan mengapa ia mantap mendukung Ganjar Pranowo.

"Bukan karena gua kenal, bukan juga karena mau jabatan, tapi karena dari rekam jejak hanya Ganjar lah calon yang paling konsisten melawan radikalisme," katanya.

"Orang baik jangan dibiarkan berjalan sendirian.." imbuhnya.