Politisi PSI Sentil Pelaksanaan Reuni 212, Kalimatnya Ngeri!

Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Mohamad Guntur Romli memberikan tanggapan soal rencana pelaksanaan Reuni 212. Hal itu dilontarkan di Twitter pribadinya, Senin (29/11)

Ia menyebut pelaksanaan reuni 212 lebih baik di rumah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Barangsanya, peserta reuni 212 memiliki pengaruh besar pada kiprah politik sang Gubernur DKI tersebut

Baca Juga: Menolak Reuni 212, Kiai NU Sampai Singgung Soal Penderitaan Ahok

"Saya tetap pada usul: reuni 212 di rumah @aniesbaswedan saja. Gak usah malu-malu untuk mengaku, Gerombolan 212 memang dukungan politik buat Anies kok," cuitnya pada Twitter, dikutip pada Senin (29/11).

Tak ketinggalan, ia menyinggung soal panitia reuni 212 yang akan rapat dengan Pemprov DKI Jakarta. 

"Panitia Reuni 212 Ungkap Hari Ini Rapat dengan Pemprov DKI Jakarta," tulisnya.

Pada cuitan di waktu yang berbeda, Politisi PSI itu kembali menegaskan reuni 212 lebih baik diadakan di rumah Anies Baswedan. Itu karena, tulisnya, reuni 212 buat banyak masalah.

"Dari pada Reuni 212 ini bikin masalah buat semua warga Jakarta, bikin kerumunan, macet jalan, dan lain-lain, sebaiknya Reuni 212 digelar di rumah @aniesbaswedan saja," tulisnya.

Sebagai informasi, reuni 212 akan diadakan di Masjid Az Zikra, Bogor, Jawa Barat. Acara tersebut pindah dari rencananya yang dilangsungkan di Monas, Jakarta, Lantaran belum mendapat lampu hijau untuk dilaksanakan di sana.

"Panitia Reuni Akbar 212 memutuskan pelaksanaan Reuni 212 Tahun akan diadakan secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan di Masjid Az Zikra Sentul, Bogor, Jawa Barat," kata Ketua Panitia Eka Jaya dalam keterangan persnya, Senin (29/11/2021).

Selain reuni akbar, panitia juga akan menggelar doa bersama untuk putra almarhum Arifin Ilham, Ameer Azzikra yang baru saja tutup usia dikarenakan sakit. Reuni Akbar 212 itu akan disiarkan secara langsung.

Baca Juga: Wah... Habib Bahar Viral di Media Sosial Usai Terbongkar Karaokean Bersama Wanita yang Ternyata...