Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Elon Musk Bicara Tentang Pencipta Bitcoin, Siapa Dia?

        Elon Musk Bicara Tentang Pencipta Bitcoin, Siapa Dia? Kredit Foto: Instagram/elonrmuskk
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Miliarder Tesla, Elon Musk menjadi salah satu orang paling berpengaruh di crypto. Pasalnya, Musk telah menaikkan dan menurunkan harga bitcoin tahun ini.

        Sayangnya, harga bitcoin telah turun tajam minggu ini menghapus nilai lebih dari USD100 miliar (Rp1.425 triliun) dari pasar crypto gabungan. Harga ethereum juga jatuh dengan beberapa saingan terbesar ethereum memimpin pasar lebih rendah. Dogecoin juga kehilangan hampir 10%.

        Melansir Forbes di Jakarta, Kamis (30/12/21) saat ini, Musk telah memikirkan misteri pencipta bitcoin Satoshi Nakamoto dengan alasan identitas asli penemu bitcoin tidak sepenting evolusi ide itu sendiri. Musk menyebut pelopor crypto Nick Szabo sebagai pendorong evolusi itu.

        Baca Juga: Elon Musk Ternyata Masih Agresif Jual Saham Tesla, Kali Ini Sejumlah...

        "Anda dapat melihat evolusi ide sebelum peluncuran bitcoin dan melihat siapa yang menulis, Anda tahu, tentang ide-ide itu," kata Musk kepada podcaster dan peneliti kecerdasan buatan Lex Fridman. "Ini adalah jenis kekhasan yang menarik dari sejarah manusia bahwa ada teknologi tertentu yang merupakan penemu yang sepenuhnya anonim."

        Meski demikian, Musk tidak yakin apakah dia tau siapa pencipta bitcoin. Oleh karena itu Musk menebak ialah Nick Szabo.

        "Jelas saya tidak tahu siapa yang menciptakan bitcoin ... sepertinya Nick Szabo mungkin lebih dari siapa pun yang bertanggung jawab atas evolusi ide-ide itu," kata Musk. "Dia mengaku bukan Nakamoto ... tapi dia tampaknya menjadi orang yang lebih bertanggung jawab atas ide-ide di baliknya daripada orang lain."

        Szabo paling dikenal sebagai penemu salah satu pendahulu bitcoin, Bit Gold, dan kontrak pintar digital yang akhirnya berkembang menjadi bagian penting dari blockchain ethereum. Szabo juga telah menyangkal bahwa dia adalah Satoshi Nakamoto.

        "Mungkin tokoh tunggal bahkan tidak sepenting tokoh yang terlibat dalam evolusi ide yang mengarah pada sesuatu," kata Musk kepada Fridman.

        Hilangnya Satoshi Nakamoto tak lama setelah peluncuran bitcoin telah menyebabkan spekulasi selama dekade terakhir tentang siapa yang bertanggung jawab untuk itu.

        Misteri Satoshi Nakamoto selanjutnya membantu bitcoin berkembang sebagai teknologi yang independen dan terdesentralisasi. Pencipta cryptocurrency saingan, seperti salah satu pendiri ethereum Vitalik Buterin, telah berjuang untuk melepaskan diri dari pengaruh besar atas proyek mereka sehingga menimbulkan pertanyaan tentang sentralisasi.

        Kemudian Elon Musk melanjutkan dengan memprediksi bahwa saingan bitcoin berbasis meme, dogecoin, atau mungkin beberapa cryptocurrency lainnya, mungkin akan menjadi mata uang resmi Mars yang merupakan salah satu mimpi Elon Musk.

        "Saya pikir Mars sendiri perlu memiliki mata uang yang berbeda ... Saya tidak tahu apakah Mars akan memiliki mata uang kripto, tapi mungkin sepertinya, tapi itu akan menjadi semacam hal yang terlokalisasi di Mars," kata Musk seraya melanjutkan, "Masa depan Mars harus terserah orang Mars."

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: