Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Masih Punya Jaringan Kuat, Sandiaga Uno Dinilai Layak Maju di Pilpres 2024

        Masih Punya Jaringan Kuat, Sandiaga Uno Dinilai Layak Maju di Pilpres 2024 Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Jaringan Sandiaga Uno digadang-gadang sangat besar. Namanya dinilai layak jadi capres 2024.

        Pengamat komunikasi dan politik Jamiluddin Ritonga membuka tabir ini.

        Dia menyebut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memiliki jaringan kuat untuk mendukungnya di Pilpres 2024.

        Menurutnya, jaringan tersebut hasil dari bentukannya pada Pilpres 2019.

        "Jaringan tersebut tampaknya masih solid mendukung Sandi," ujar Jamiluddin dilansir dari GenPI.co, Selasa (8/2).

        Kalau Sandi menyatakan dirinya nyapres, jaringan tersebut akan bergerak untuk meningkatkan elektabilitasnya.

        Baca Juga: PDIP Rajin "Nyeruduk" Anies Baswedan, Pengamat Ungkit Peran NasDem: Sudah Terbaca!

        Akademisi dari Universitas Esa Unggul itu menduga relawan yang sudah muncul diduga bagian dari jaringan tersebut.

        "Mereka sudah bergerak untuk mendongkrak elektabilitas Sandi," tambahnya.

        Masalahnya, peluang Sandi nyapres tampaknya akan terganjal partainya.

        "Petinggi Gerindra sudah berulang menegaskan hanya akan mengusung Prabowo menjadi capres," jelasnya.

        Oleh karena itu, peluang Sandi lebih besar sebagai cawapres bila tetap ingin diusung Gerindra.

        "Peluang itu dapat terwujud kalau ada partai lain yang mau berkoalisi dengan Gerindra," ucapnya.

        Kemungkinan lain, Sandi keluar dari Gerindra mencari perahu ke partai lain bila elektabilitasnya melampaui Prabowo.

        Namun, bila elektabilitas tetap di bawah Prabowo, peluang pindah partai tampaknya tidak akan dilakukan Sandi.

        Baca Juga: Pasangan Sipil-Militer, Anies-AHY Digadang-Gadang Berduet untuk Hadapi Pillpres 2024

        "Sebab, Sandi bukanlah tipe kader kutu loncat yang akan pindah partai hanya untuk kepentingan politik sesaat," tuturnya.

        Sandi termasuk kader yang loyal terhadap partainya. Dia hanya berpeluang pindah partai untuk nyapres bila Sandi merasa dizalimi oleh partainya. (*)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: