Diterpa Isu Penimbunan Minyak Goreng, Nasib Saham Perusahaan Salim Group....

Saham produsen minyak goreng milik Salim Group, yakni PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) merah merona di tengah isu penimbunan minyak goreng yang dihadapi perusahaan. Meski demikian, manajemen telah mengklarifikasi bahwa temuan 1,1 juta minyak goreng dalam gudang pabrik di Deli Serdang bukan untuk ditimbun, melainkan stok untuk pengiriman dua hingga tiga hari ke depan. 

"Semua stock yang tersedia, merupakan pesanan dan siap untuk distribusikan ke para pelanggan kami untuk beberapa hari ke depan," pungkas manajemen dalam keterbukaan informasi, dilansir pada Senin, 21 Februari 2022. Baca Juga: Perusahaan Grup Salim Dituding Menimbun Jutaan Kg Minyak Goreng, Manajemen: Semua Itu Pesanan....

Melansir dari RTI, saham SIMP dibuka merah di level Rp490 per saham pada awal sesi pertama, Senin, 21 Februari 2022. Harga saham SIMP terus menurun hingga sempat menyentuh level terendah di Rp482 per saham. Hingga akhirnya, harga saham SIMP parkir dengan koreksi -1,22% ke level Rp486 per saham pada jeda siang.

Diskon harga saham tersebut pun dimanfaatkan pelaku pasar untuk memborong saham. Bursa mencatat, dalam setengah hari asing membukukan nilai beli bersih sebesar Rp22,66 juta. Nilai tersebut setara dengan net buy Rp799,66 juta dalam sepekan. Sampai jeda siang, ada 4,89 juta saham SIMP yang diperdagangkan dengan frekuensi 916 dan membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp2,38 miliar.