Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ikut mengomentari pawang hujan yang menjadi pusat perhatian seantero Sirkuit Mandalika saat ajang MotoGP, Minggu (20/3).
Ganjar menyebut saat guyuran hujan dengan intensitas lebat, justru muncul tanpa dugaan wanita menari di pinggir lintasan. Wanita tersebut merupakan pawang hujan. Wanita asal Bali itu menjadi pusat perhatian para jutaan mata yang menantikan perhelatan akbar MotoGP 2022 dilanjutkan atau ditunda dulu.
Baca Juga: Viral Aksi Rara Pawang Hujang di MotoGP Mandalika, Simak Perkataan Ustaz Khalid Basalamah: Haram!
"Iya, menarik ada pawang hujannya, infonya dari Bali, dukunnya berjoget," kata Ganjar usai menonton perhelatan akbar balap motor bergengsi MotoGP.
Menurutnya, kemunculan itu adalah hal menarik selain keistimewaan yang dimiliki Sirkuit Mandalika kebanggaan Indonesia. "Ini luar biasa, setelah pawang hujannya berjoget, kemudian hujannya reda," imbuhnya.
Penantian sekitar 60 menit itu terbalaskan dengan keputusan penyelenggara melanjutkan balapan, meski lintasan aspal yang basah. "Ternyata dilanjutkan, tetapi semuanya deg-degan melihat MotoGP di Mandalika," ujarnya.
Ganjar menyebut lintasan yang basah dikhawatirkan licin dan membuat para pembalap terpeleset dan terjatuh di sirkuit kebangsaan Indonesia itu. "Orang membayangkan lintasannya jadi licin, ternyata tidak," ucapnya.
Ganjar menyampaikan aksi para pembalap dunia di Sirkuit Mandalika tersebut berhasil membuat takjub, baik itu yang menonton dari layar kaca maupun secara langsung.
"Luar biasa, menarik sekali balapannya," terangnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, wanita pawang hujan itu bernama Rara Isti Wulandari. Aksi Mbak Rara, panggilan akrabnya, sempat menjadi perbincangan jagad maya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum