Soal Pidato Jokowi, Rocky Gerung Sebut Ada Isyarat 3 Periode: Pak Jokowi Kan Juga Hadir di Situ
Pengamat politik, Rocky Gerung turut mengomentari pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat membuka Rakernas V Projo di Magelang Jawa Tengah, pada Sabtu (21/5/2022).
Dalam perbincangan di akun YouTube-nya bersama jurnalis senior, Hersubeno Arief, Rocky Gerung bahkan tidak yakin jika Jokowoi memberi sinyal dukungan kepada Ganjar. Sebab, narasi yang disampaikannya bisa ditafsirkan juga bahwa Jokowi ingin didukung kembali.
Baca Juga: Nahloh, Melihat Manuver Jokowi dan Ganjar, Pengamat Sebut Mungkin Ada Gerakan Meredam Megawati
Menurut penafsiran Rocky, ketika Jokowi mengatakan jangan terburu-buru mengenai Pilpres 2024, seperti memberi sinyal jika Jokowi masih ingin mencalonkan diri lagi sebagai presiden.
"Saya bisa tafsirkan ini tafsir saya. Pak Jokowi tahu bahwa dia kena dievaluasi oleh Projo, maka dia mengatakan ojo kesusu alias jangan terburu-buru untuk menganggap saya tidak akan mencalonkan diri lagi tuh," katanya di YouTube Rocky Gerung Official dikutip dari Hops.id - jaringan Suara.com, Senin (23/5/2022).
Rocky Gerung juga memberikan tanggapan bahwa bukan Presiden Jokowi saja yang mempersiapkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ataupun Menteri BUMN Erick Thohir untuk mengikuti kontestasi politik di tahun 2024.
Baca Juga: Ada yang Mengkritik Sahroni Formula E, "Dulu Pongah ke Jokowi, Sekarang Minta Bantuan Sponsor"
"Terus sekaligus berpesan bahwa Ganjar itu bukan disiapkan oleh Jokowi demikian juga orang yang lain apalagi Erick Thohir, gitu. Bahwa pak Jokowi tetap seseorang yang ingin agar supaya kesempatan dia untuk memimpin tiga periode jangan dihalangi," katanya.
Perkataan Presiden Jokowi yang mengatakan "Capres tahun 2024 hadir dalam acara tersebut" menimbulkan banyak spekulasi. Apakah hal itu ditunjukan kepada Ganjar atau terhadap dirinya sendiri.
"Apa lagi dia bilang bahwa mungkin yang kan kita dukung itu juga hadir disini, nah disitu kan ada Ganjar, tapi pak Jokowi kan juga hadir di situ," sambung Hersubeno Arief.
Rocky Gerung berargumen bahwa Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga menginginkan kepastian terhadap ucapan Presiden tersebut.
"Pak Ganjar pasti ingin dapat kepastian sebetulnya, bahwa ialah yang akan dijadikan sebagai putra mahkota," kata Rocky Gerung.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Tak Disukai PDIP, Kata Refly Harun: Dianggap Lebih Setia ke Jokowi
Selain itu, Rocky Gerung juga mengatakan bahwa ia mengenal sebagian anggota Projo yang menurutnya mereka merupakan orang-orang yang cerdas dan mampu untuk menganalisa politik yang ada di negara ini.
"Projo ini bukan sekedar pasukan nasi bungkus, beberapa dikalangan Projo saya kenal betul kemampuan mereka untuk menganalisa politik,” sambung Rocky.
Sehingga menurut Rocky Gerung Projo akan menilai siapa yang pantas untuk memimpin negeri ini kedepannya.
Baca Juga: Jokowi Dikabarkan Dukung Koalisi Indonesia Bersatu, Ngabalin: Presiden Punya Konsentrasi Full
"Jadi itu sebelumnya yang saya anggap bahwa Projo ingin mengevaluasi kekuasaan berdasarkan etika politik," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut-sebut memberi sinyal kuat mendukung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024 mendatang. Hal itu tergambar dari pidatonya saat membuka Rakernas V Projo di Magelang, Sabtu (21/5/2022).
Jokowi berpesan kepada para sukarelawan Pro Jokowi (Projo) agar jangan tergesa-gesa berbicara politik tentang calon presiden pada Pemilu 2024.
"Fokus untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada dahulu, ojo kesusu sik, jangan tergesa-gesa, meskipun mungkin yang dukung ada di sini," kata Jokowi dikutip dari ANTARA pada Pembukaan Rakernas V Projo di Magelang, Sabtu (21/5/2022).
Baca Juga: Bukan Dukungan Tapi Sindiran, Arief Gerindra: Jokowi Kurang Sreg dengan Ganjar di Pilpres 2024
Hadir pada pembukaan Rakesnas V Projo tersebut, antara lain, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Dewan Pertimbangan Presiden Sidarto Danusubroto, dan para pengurus Projo dari berbagai daerah.
Jokowi menyinggung berbagai persoalan bangsa, antara lain, persoalan energi, pangan, dan situasi geopolitik dunia. Untuk itu, Presiden meminta semua pihak bekerja keras menyelesaikan persoalan itu. Ia menegaskan sekali lagi jangan tergesa-gesa karena persoalan-persoalan lain, seperti dampak ekonomi akibat pandemi COVID-19, harus tuntas.
"Setelah itu, baru masuk yang namanya nanti keputusan akan saya dengar dari bapak/ibu semuanya. Akan saya ajak bicara, jadi jangan tergesa-gesa karena dinamika politik sekarang ini juga belum jelas," katanya.
Baca Juga: Minta Rakyat Rajin Menabung, Eh Malah Jokowi Kena Hajar Telak: Pemerintahnya Sendiri Rajin Ngutang!
Ia menegaskan bahwa partai apa mencalonkan siapa belum jelas sehingga jangan sampai salah. Jokowi menuturkan nanti akan membuat pertemuan besar tingkat nasional untuk seluruh sukarelawan, tidak hanya Projo. Hal ini untuk menunjukkan bahwa seluruh sukarelawan masih solid dan masih satu.
"Saya pun nanti memutuskan pasti akan bertanya bapak/ibu dan saudara-saudara semuanya. Tidak saya putuskan sendiri, saya bukan tipikal seperti itu. Saya tanya ketuanya dahulu," kata Jokowi yang juga Pembina Projo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: