Perusahaan Milik Konglomerat Bakrie Batal Cari Investor Buat Tambahan Modal Gara-Gara....

Perusahaan milik Bakrie Group yang bergerak di bidang kontraktor tambang, yakni PT Darma Henwa Tbk (DEWA) membatalkan rencana Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHEMTD) alias private placement. Keputusan tersebut diumumkan manajemen pada Selasa, 28 Juni 2022. 

Presiden Direktur DEWA, Rio Supin, mengungkapkan bahwa bersamaan dengan itu, DEWA juga mmebatalkan agenda RUPSLB pada 30 Juni 2022 dengan agenda meminta izin atas aksi private placement tersebut. Namun, DEWA akan tetap menggelar agenda RUPST pada 30 Juni 2022 dengan agenda persetujuan dan pengesahan LK tahun 2021, pemberian wewenang kepada Dewan Komisaris, dan penunjukan akuntan publik untuk audit LK tahun 2022.

Baca Juga: Ditagih Utang Triliunan Rupiah, Perusahaan Milik Bakrie Tempuh Jalur Ini

"Namun demikian, untuk Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 30 Juni 2022 tetap akan dilaksanakan," tegas Rio, dilansir pada Rabu, 29 Juni 2022.

Iya meyakini, pembatalan private placement tidak akan berdampak negatif terhadap kegiatan operasional DEWA. Rio memastikan kegiatan operasional DEWA tetap berjalan dengan normal hingga saat ini. 

"Rencana DEWA melakukan PMTHMETD adalah untuk mencari investor strategis yang dapat meningkatkan modal DEWA dan juga membantu dalam meningkatkan hasil produksi. Dengan mempertimbangkan hal tersebut, manajemen DEWA akan mengkaji alternatif aksi korporasi lainnya untuk meningkatkan modal DEWA," tutupnya.