Ciptakan Transparansi, Penggunaan Dana Asean Para Games Diminta Transparan

Penggunaan dana Asean Para Games 2022 yang baru selesai diminta dipertanggungjawabkan secara transparan. Hal ini dijawab Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali.

Dia menyatakan penggunaan dana untuk keperluan Asean Para Games 2022 harus transparan. “Ini menggunakan APBN, uang negara. Kami ingin semua transparan, akuntabel, tidak terjadi penyimpangan dan penyelewengan,” ujar Zainudin usai penutupan Asean Para Games 2022 di Stadion Manahan, Solo, kemarin.

Untuk memastikan acara ini terselenggara sukses secara administrasi maka pihaknya sudah melakukan audit dan hasilnya akan segera diumumkan kepada publik.

“Saya sampaikan di awal, target kita empat sukses, sukses penyelenggaraan, sukses prestasi. Alhamdulilah, kita juara umum, sukses ekonomi daerah, karena kegiatan ini menggairahkan ekonomi di Solo. Kita tunggu sukses keempat yakni sukses administrasi,” sambung Zainudin.

Baca Juga: RI Raih Juara Umum ASEAN Para Games, Menpora: Modal Menuju Paralimpiade 2024

Dia mengatakan kegiatan tersebut juga bentuk gotongroyong dari berbagai pihak. Salah satunya, Kementerian BUMN yang sudah memberikan dukungan luar biasa dari sisi sponsor.

Untuk prestasi, Zainudin menyebutkan kali ini Indonesia terhitung paling sukses karena berhasil mengumpulkan 175 medali emas. “Sepanjang sejarah ikut Para Games ini terbesar perolehan kita. Belum pernah sebelumnya dapat 175 medali emas. Tahun depan dalam Asean Para Games di Kamboja, kita akan berlatih lagi,” jelasnya.

Pada kesempatan sama, Menteri BUMN, Erick Thohir, mengatakan penyelenggaraan Asean Para Games adalah bentuk bangsa Indonesia hadir untuk menghargai kemanusiaan. Tidak membedakan apa pun. Dengan kerja keras, kita lihat Indonesia mampu memberikan yang terbaik