Kena Prank Lagi? Setelah Diperiksa 12 Jam dan Tak Mengeluh Apapun, Eh Ternyata Kondisi Putri Baik-baik Saja

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyebut kondisi kesehatan istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, dalam kondisi baik-baik saja.

Hal tersebut diungkap Dedi setelah pihaknya melakukan pemeriksaan kesehatan sebelum dilakukan pemeriksaan perdana Putri sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

"Kondisi kesehatannya (Putri Candrawathi, red) tentunya baik," kata Dedi kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (26/8/2022).

Baca Juga: Jelang Dipertemukan dengan Tersangka Lain, Pengacara Beberkan Persiapan Putri Candrawahi

Dedi menyebut kondisi kesehatan Putri baik. Sebab, istri Ferdy Sambo itu bisa menjalani pemeriksaan hingga lebih dari 12 jam dan tidak mengeluh sakit apa pun.

"Sama standar sebelum seseorang diperiksa tentunya harus diperiksa (kesehatannya, red). Sekarang sudah diperiksa hampir 12 jam, tentunya kesehatannya baik," ujar dia.

Kendati demikian, Dedi tidak menyebut alasan Putri sebelumnya yang disebut sakit setelah ditetapkan sebagai tersangka pada Jumat (19/8/2022).

Menurut Dedi, pemeriksaan Putri sebagai tersangka akan kembali dilanjutkan pada pekan depan dengan agenda pemeriksaan konfrontir.

Pemeriksaan (Putri Candrawathi, red) akan dilanjutkan dengan pemeriksaan konfrontir pada hari Rabu, 31 agustus. Kemudian, hasilnya nanti tentunya akan disampaikan," ungkapnya.

Baca Juga: Kamaruddin Simanjuntak Terus Tambah Jeratan Hukum Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Gak Main-main!

Seperti diketahui, Putri Candrawathi telah diperiksa untuk pertama kalinya sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J, pada Kamis (26/8/2022).

Putri diketahui telah tiba di Gedung Bareskrim sekitar 10.40 WIB dengan didampingi kuasa hukumnya, Arman Hanis.

Pemeriksaan itu pun berlangsung hingga lebih dari 12 jam atau sekitar pukul 23.40 WIB.

Setelah selesai menjalani pemeriksaan, Putri diketahui menghindar dari para awak media sehingga tidak ada yang mengetahui keberadaannya saat meninggalkan Gedung Bareskrim.